Otofemale.id - Mudik Lebaran 2019 dari Jakarta menuju Semarang, Jateng via Tol Trans Jawa sekali jalan, butuh saldo e-toll minimal Rp 350 ribu.
Nah kalau pulang pergi, maka harus ada saldo di kartu e-toll minimal Rp 700 ribu.
(Jadwal Imsak puasa hari ke-21 Ramadhan 1440H untuk Jakarta dan sekitarnya, jam 04.26 WIB).
Baca Juga : GridNetwork.ID
Oleh karenanya Ketua Umum Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) Desi Arryani menghimbau agar pemudik tidak mengisi e-toll hanya Rp 100 ribu.
"Tolong, tinggalkan mengisi e-toll cuma Rp 100.000.
Karena tol sudah tersambung sangat panjang," himbau Ketua Umum ATI, Desi Arryani yang dikutip Otofemale.id dari Kompas.com.
Baca Juga: Mudik Asik, Newbie Wajib Tahu Pilih Perjalanan Siang Atau Malam
Lebih lanjut diungkapkan juga bahwa e-toll saat ini dapat diisi dengan jumlah saldo maksimum Rp 2 juta.
Himbauan dari Ketua Umum Asosiasi Jalan Tol Indonesia ini bertujuan agar pemudik nantinya tidak kesulitan saat melakukan transaksi.
Selain itu, saldo yang kurang juga akan membuat transaksi di gardu tol menjadi lama.
Baca Juga: Ratusan Towing Disiapkan Suzuki di Mudik Lebaran 2019
Hal inilah yang kemudian menjadi salah satu penyebab kemacetan di jalan tol.
"Walaupun membayar uang cash, kalau menunggu kembalian memang cuma beberapa detik.
Kalau pakai ngobrol saat top up dan lain-lain, bisa dibayangkan sedikit saja gangguan itu bisa menimbulkan antrian yang panjang," ungkap Desi Arryani.
TARIF TOL DIDISKON 15%
Diskon tarif 15% jalan tol saat arus mudik Lebaran 2019 itu, startnya sejak tanggal 27 Mei 2019.
Musim mudik Lebaran 2019, tarif jalan tol di seluruh Indonesia didiskon 15%.
Diskon tarif jalan tol saat arus mudik Lebaran 2019 itu, startnya sejak tanggal 27 Mei 2019 (00.00 WIB) dan berakhir pada H-7 ( 29 Mei 2019, jam 23.59 WIB).
Lalu untuk arus baliknya, pada tanggal 10 Juni 2019 pukul 00.00 WIB sampai dengan 12 Juni 2019 pukul 23.59 WIB.
Baca Juga: Honda Emergency Service, Disiagakan Dari H-6 Lebaran 2019
Oh ya, diskon 15% tarif jalan tol selama musim Mudik Lebaran 2019 ini berlaku untuk semua operator jalan tol atau Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang berada di bawah naungan Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI).
Otofemale.id melansir dari Kontan.co.id, Desi Arryani menjelaskan bahwa diskon tarif tol yang sepenuhnya merupakan inisiasi dari ATI merupakan bentuk pelayanan dan apresiasi bagi pengguna jalan tol serta mendistribusikan lalu lintas agar tidak menumpuk di sejumlah tanggal tertentu.
Baca Juga: Mudik Asik, Bahan Bakar Wajib Tepat Perjalanan Hemat
"Jika dicermati, diskon tidak diberikan saat prediksi puncak arus mudik maupun balik Lebaran agar lalu lintas dapat terdistribusi dengan baik.
Hal ini mengingat tingginya volume lalu lintas saat arus mudik dan balik Lebaran," ungkap Desi Arryani.
JADWAL TOL ONE WAY
Jangan lupa jadwal satu arah Tol Trans Jawa, saat mudik Idul Fitri 1440H
Lebaran 2019, jalan tol Trans Jawa sudah disepakati jadi one way.
Memang tidak tiap hari, hanya dari 30 Mei sampai 2 Juni 2019 saja.
Selain itu, jalan tol Trans Jawa jadi one way dari Cikarut dan akan berakhir di Brebes Barat (KM 262).
"Untuk arus balik pada H+3 yakni 7 Juni-9 Juni 2019, one-way diberlakukan di KM 189 Palimanan hingga KM 29/KM 25.
Hal tersebut diterapkan guna membuat pergerakan kendaraan, orang dan barang di Jakarta dan sekitarnya tidak terganggu dengan pemberlakuan one way," kata Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Refdi Andri, dilansir Otofemale.id dari Tribratanews.polri.go.id.
Perlu diingat pula bahwa pemberlakukan jalan tol Trans Jawa jadi one way itu, rencananya selama 24 jam.