Cuaca Panas sedang Memuncak, Bikin Overheat Mesin Mobil Gak Ya?

Jumat, 25 Oktober 2019 | 15:55
Istimewa

Ilustrasi mesin mobil mengalami overheat

Otofemale.id - Apakah ladies merasakan kalau beberapa hari ini cuaca sedang panas-panasnya?

Terkadang dengan cuaca panas seperti ini membuat kita malas untuk beraktivitas di luar ruangan ya.

Sehingga jika ingin keluar rumah apa lagi untuk bekerja kita cenderung menggunakan mobil.

Baca Juga: 4 'Biang Keladi' yang Bikin Kompresi Mesin Jadi Bocor, Catat Ladies!

Melansir dari tribunnews, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah mengeluarkan prediksinya.

Jelas saja, mereka mengatakan hingga 10 hari ke depan Jakarta akan mencapai suhu lebih dari 39 derajat celcius.

Terjawab bukan ladies mengapa beberapa hari ini cuaca panas terasa sekali?

Baca Juga: Sering Dilakukan! Inilah Kebiasaan Kecil yang Mudah Merusak Mesin Skutik Ladies

Cuaca panastersebut tentunya akanmemengaruhi kenyamanan kita dalam berkendara di siang hari.

Selain itu,cuaca panasjuga berpengaruh terhadap performa dari mobil ladies lho.

Melansir dari gridOto.com, seorang kepala bengkel membeberkan alasannya.

"Ketikacuaca panas,performa mesinpun mengalami penurunan," ungkap Ferry Firdaus, Kepala Bengkel Honda Permata Hijau, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Operasi Zebra 2019 Dimulai, Ini Bedanya Slip Tilang Merah dan Biru!

Apa hubungannya cuaca panas dengan performa mesin?

"Karena ketika udara sekitar lebih dingin, oksigen yang masuk ke dalam intake lebih padat. Dengan oksigen yang lebih baik, proses pembakaran pun jadi lebih baik dan tenaga yang dihasilkan lebih besar," terangnya.

Selain itu,cuaca panasjuga membuat mesin bekerja di atas suhu optimalnya.

"Ketika suhu mesin terlalu panas, piston jadi memuai. Selain itu, suhu oli yang tinggi juga membuat efek pelumasan ikut menurun. Hasilnya gaya gesek jadi semakin besar dan kinerja mesin pun jadi lebih berat," ujar pria ramah ini.

Baca Juga: Hal Ini Sering Jadi 'Masalah' Mobil Warna Putih, Ladies Sudah Tahu?

Belum lagi penggunaan penyejuk udara atau air conditioner (AC) yang semakin membebani mesin.

"Biasanya ketikasuhu panaspengemudi reflek membesarkan tiupan blowerACdong. Akhirnya mesin ikut terbebani," canda Ferry.

Tak hanya itu, ketika sistem pendinginan tidak optimal, mobil juga akan berisiko mengalamioverheat.

"Bisa saja ketika coolant kurang, atau ada slang yang bocor, atau kipasradiatormati. Karena itu suhu mesin harus tetap dipantau," tutupnya.

Jadi ladies tidak perlu kaget kalau saat cuaca sedang panas mobil jadi terasa tidak enak.

Tag

Editor : Rachel Anastasia Agustina

Sumber GridOto.com, tribunnews