Otofemale.id - Tapak ban mobil, bisa jadi kasih petunjuk kalau sokbreker mobil saatnya diganti.
Jadi ladies tinggal mengintip kondisi dari tapak ban saja, untuk ketahui kemungkinan performa sokbreker sudah alami penurunan dan minta ganti baru.
Baca Juga: 7 Tips Cegah Mobil Terbakar Dari Suzuki, Jangan Tinggalkan Powerbank
BTW, Sokbreker mobil itu miliki untuk meredam ayunan bodi mobil, ketika melaju di atas kontur jalan bergelombang.
Semakin tinggi jarak tempuh kendaraan, kinerja komponen ini pun akan berangsur menurun.
Baca Juga: Setir Mobil Terasa Berat, Bisa Jadi Penyebabnya Ada di Power Steering
Balik lagi soal mengintip kondisi tapak ban mobil.
Terlihat dalam kondisi tapak ban yang seperti apa, sehingga jadi tanda saatnya ganti sokbreker?
Melansir dari Gardaoto.com, kalau tapak ban mobil ladies alami aus di salah satu bagian saja, maka tandanya kondisi shockbreaker tidak bekerja lagi dan kerusakannya untuk waktu yang lama.
Lebih detail lagi, Ujang yang miliki bengkel spesialis kaki-kaki di Pasar Mobil Kemayoran, Jakpus ungkapkan bahwa keausan tapak ban bagian luar dipastikan pemicunya sokbreker yang sudah rusak.
Baca Juga: Mobil Baru Jarak Tempuhnya Sudah 1.000 Km Saatnya Servis Pertama, Berangkat Enggak Ya?
TANDA LAINNYA
Selain tapak ban yang aus nggak merata, ada hal lainnya yang jadi penanda sokbreker rusak.
Seperti timbulnya bunyi-bunyian di bagian kaki-kaki mobil.
Baca Juga: Ingat Selalu Jangan Halangi Laju Ambulan, Denda Rp 250 Ribu Menanti yang Nekat Lakukan
Bunyi-bunyian yang jadi khas akibat sokbreker rusak adalah 'jedug', seperti mobil alami mentok.
Kerusakan sokbreker juga bisa dilihat secara fisik, jika ada cairan yang keluar pada tabung sokbreker, maka sokbreker tersebut mengalami kebocoran.
Jika cairan yang berada di dalam tabung sokbreker ini habis, maka kinerja piston di sokbreker tidak maksimal.
Hal ini menyebabkan peredamanan guncangan juga tidak sempurna.