Otofemale.ID - Ada pemilik mobil yang memilih untuk memasang kaca film dengan tingkat kegelapan yang cukup tinggi.
Alasannya merasa lebih aman kalau pengendara atau orang lain nggak bisa lihat ke dalam mobil.
Baca Juga: Trade-In Suzuki Ertiga Extra Cashback Masih Ada Kesempatan, Kuy Jangan Sampai Lolos
Beberapa juga beranggapan kalau kaca film makin gelap, kabin makin adem saat siang hari.
Untuk alasan yang kedua, kira-kira bener nggak sih?
Baca Juga: Memilih Toyota Yaris jadi Kendaraan Harian, Segini Konsumsi Bahan Bakarnya
CEO Masterpiece Window Film Christopher dikutip dari Kompas.com mengatakan, paradigma bahwa kaca film semakin gelap bisa membuat kabin mobil semakin adem itu adalah mitos kuno yang salah.
Kemampuan kaca film untuk menolak panas bukan ditentukan oleh gelap terangnya kaca film tapi ditentukan oleh spek bahan kaca film.
Sementara itu Arief Hidayat, CEO Wealthy Group tegaskan kalau kaca film yang makin gelap hanya sekadar meredam intensitas cahaya yang masuk saja.
"Jangan jadikan tingkat kegelapan kaca film sebagai peredam panas, dia hanya punya pengaruh besar untuk meredam intensitas cahaya," tegasnya seperti dikutip dari Otomania.com.
Lalu bagaimana memilih kaca film supaya kabin adem?
Baca Juga: LCGC Honda Brio Satya Asal Pakai Oli Mesin Mobil, Boleh Nggak Ya?
Untuk bikin kabin adem, kaca film yang dipilih itu yang miliki kemampuan tolak infra red.
Dan bukan malah memilih kaca film yang sanggup menolak sinar ultraviolet.
"Kalau tujuan utama untuk meredam panas berarti bukan cari kaca film yang punya daya tolak sinar ultraviolet yang tinggi.
Yang dicari itu bagaimana kaca film punya kemampuan menolak sinar infra merah yang baik.
Karena punya spektrum cahaya infra merah besar dan berpengaruh pada peningkatan suhu udara," terang Arief.
Kemampuan menolak sinar infra merah dijadikan dasar utama bagi Arief untuk menilai kaca film memiliki kualitas baik yang tidak dimiliki banyak produk lainnya.
"Dengan tingkat kegelapan yang lebih bening kalau daya tolak sinar infra merah tinggi berarti kualitas kaca film itu bagus, bening tapi tidak panas," sebut Arief.(*)