Aki Mobil Perlu Perawatan Rutin, Bagaimana Wujudnya dan Ada Dimana?

Rabu, 08 September 2021 | 14:04
Istimewa

Aki Mobil ada yang letaknya di bagian depan kiri ruang mesin

Otofemale.ID - Pengguna wajib tahu, bahwasannya ada part di mobil yang perlu rutin dirawat.

Salah satu part yang perlu perawatan rutin itu adalah aki.

Melakukan perawatan rutin pada aki, efeknya terhadap umur pakai yang jadi lebih panjang dari biasanya.

Baca Juga: Cara Motor Putar Balik yang Baik dan Benar, Jangan Bahayakan yang Lain

FYI, umur pakai aki basah yang banyak dipakai mobil itu bisa sampai 1-2 tahun.

Ada beberapa perawatan rutin yang perlu dilakukan, agar aki jadi awet.

Namun sebelum ngomongin soal perawatan rutin, sudah tahu belum yang mana yang namanya aki mobil, letak dan fungsinya?

Secara fisik, aki mobil itu bentuknya kotak (berbahan plastik tebal) dan memiliki 2 kutub atau terminal di sisi kiri dan kanan (bagian atas).

Pada kutub yang memiliki kode (-) itu berarti sisi negatif dan sedangkan kutub yang berkode (+) itu positif.

Baik kutub negatif maupun positif pada aki, menggunakan bahan logam.

Baca Juga: Toyota Alphard Seruduk Motor, Gegara Anak Supir Hilang Konsentrasi

BTW kalau aki sudah nempel di mobil, kutub positif biasanya terhubung dengan kabel warna merah dan negatifnya yang warna hitam.

Untuk mengetahui letak aki, maka kap mesin mesti dibuka dulu.

Pada beberapa mobil, ada yang letak akinya di depan (kiri atau kanan) ruang mesin.

Ada juga mobil yang posisi akinya, lebih menjorok ke dalam (sisi kiri atau kanan ruang mesin).

Fungsi aki adalah sebagai penampung dan penyuplai arus listrik ke sistem kelistrikan mobil.

Sedangkan arus listrik yang ditampung di aki, bukan dicolok dari listrik di rumah.

Baca Juga: Wuling Lanjutkan Diskon PPnBM 100%, Harga Almaz RS Termahal Tetap Rp 379 Jutaan

Secara teknis dijelaskan arus listrik yang ditampung aki, merupakan suplai dari alternator sebagai pembangkit daya lalu diatur dan distabilkan oleh regulator.

PERAWATAN RUTIN AKI

Untuk perawatan rutin aki mobil adalah sebagai berikut :

1. Pemeriksaan rutinLakukan pemeriksaan rutin terhadap aki dan seluruh komponennya.

Bisa mulai pemeriksaan dengan mengecek keretakan di bagian bodi aki, tutup atau knop yang lengkap dan menempel kuat, serta pastikan tidak ada kabel yang mengelupas.Selain itu, pastikan juga nggak ada karat dan bekas pengapuran di bagian terminal.2. Pastikan air aki aesuai ukuranCairan aki wajib tetap dalam volume maksimal, atau minimalnya dalam level aman.

Baca Juga: Fakta Ganjil Genap di Puncak yang Berlaku Hari Ini, Ngeri Jam BerlakunyaKalau sampai cairan aki berkurang, otomatis kemampuan aki dalam menyimpan listrik pun akan berkurang.3. Panasi Mesin Mobil Secara TeraturSebelum berangkat beraktivitas, pastikan Anda memanasi mesin mobil, minimalnya 10 menit.

Selain untuk meratakan sirkulasi oli dalam mesin, juga supaya arus listrik yang berada di dalam aki bisa terus terisi oleh alternator.

4. Matikan Perangkat Elektronik Sebelum Mematikan MobilSebelum mematikan mobil, pastikan Anda mematikan dulu semua perangkat elektronik yang ada di dalam mobil, seperti tape, lampu dan lainnya.Hal itu dimaksudkan agar ketika Anda menghidupkan kembali mobil, arus listrik dari aki hanya terfokus pada starter mesin saja, bukan perangkat lainnya.(*)

Tag

Editor : Octa Saputra