Hujan Masih Guyur Jakarta, Biker Jangan Sampai Tidak Tahu 5 Hal Ini

Selasa, 31 Mei 2022 | 16:00
Yamaha

Riding ketemu hujan, 5 hal ini wajib tahu

Otofemale.ID - Info dari BMKG, beberapa wilayah DKI Jakarta di siang hari akan diguyur hujan.

Kondisi seperti ini, berlaku sampai dengan hari Kamis (2/6/2022).

Intensitas hujannya bervariasi, ada yang ringan sampai sedang.

Bagi pengendara motor, wajib tahu 5 hal ini saat harus hadapi kemungkinan hujan.

1. Jangan berhenti di bawah jembatan

Refleks pengendara motor saat hujan, langsung berhenti untuk cari tempat berteduh.

Kalau berhentinya sebentar untuk kenakan jas hujan, fine saja.

Nah kalau berhentinya buat nungguin sampai hujan reda, lain cerita tuh.

Apalagi kalau neduhnya di bawah jembatan atau flyover.

FYI neduh di bawah jembatan atau flyover sehingga menimbulkan kemacetan, bisa kena pasal.

Baca Juga: Jangan Lengah! 'Ngaku' Debt Collector Ternyata Rampok, Pastikan Tahu Bedanya

Dalam UU No.22/2009 tentang LLAJ, pasal 106 ayat (4) dituliskan bahwa setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan wajib mematuhi ketentuan: (huruf F) Berhenti dan Parkir.

Melanggar aturan tersebut, bisa kena denda Rp250.000 sesuai dalam pasal 287 ayat (3).

2. Pilih jas hujan selain model ponco

Jas hujan model ponco, memang raktis cara pakainya.

Namun tidak direkomendasikan untuk dipakai pengendara motor saat hujan.

Salah satu penyebabnya adalah bisa menutupi fungsi dari stop lamp dan sein.

3. Alas kaki jangan sampai dilepas

Dalam kondisi hujan, sangta disarankan tetap menggunakan alas kaki seperti sepatu.

Jangan ganti alas kaki model sendal jepit atau bahkan tanpa alas kaki, saat kendarai motor di kondisi hujan.

Sangat tidak safety, kendarai motor pakai sendal jepit atau bahkan tanpa alas kaki.

4. Perhatikan tinggi genangan air

Tidak menutup kemungkinan, ada jalan yang tergenang air saat terjadi hujan.

Baca Juga: Benang Layangan Makan Korban Pengendara Motor, TKP Bandung Nih

Dalam kondisi seperti ini, pengguna motor matic wajib tahu berapa batas aman menerjang banjir.

Tidak disarankan, menerjang banjir yang ketinggiannya melebihi 30cm.

Batas aman motor matic terjang banjir, setinggi dek pijakan kaki depan saja.

5. Bilas bodi motor setelah kehujanan

Perlu banget tahu, kalau air hujan di kota besar itu 'jahat'.

Maksudnya jahat, bisa picu munculnya bercak di bodi.

Kandungan asam yang tinggi, bikin air hujan itu bisa picu munculnya bercak.

Mengantisipasi hal ini, maka kelar kehujanan bodi motor perlu dibilas dengan air bersih dan keringkan pakai kain microfiber(*)

Editor : Octa Saputra

Baca Lainnya