Daihatsu Terios Tabrak Polisi Pakai Pelat Nomor RFH Palsu, Begini Nasib Supirnya

Senin, 08 Agustus 2022 | 23:44
Kolase Otofemale.ID

Nasib supir Daihatsu Terios pelat nomor RFH yang tabrak polisi di Tol Pancoran (5/8/2022)

Otofemale.ID - Polisi setelah lakukan penyelidikan, ternyata pelat nomor RFH yang dipakai Daihatsu Terios penabrak petugas adalah palsu.

Seperti diketahui, Jakarta dibikin heboh dengan perilaku ugal-ugalan mobil pelat nomor RFH.

Tidak hanya menabrak petugas yang hendak memeriksanya, Daihatsu Terios pelat nomor B-1909-RFH itu juga merusak 4 mobil lain.

Setelah kabur dan akhirnya dapat tertangkap, ketahuan deh kalau pelat nomor RFH yang digunakan itu palsu.

Mirisnya, pelat nomor RFH palsu yang dibeli secara online itu digunakan untuk hindari ganjil genap.

"Pelat RFH palsu diperoleh beli secara online dengan tujuan untuk menghindari ganjil genap," terang Kompol Edy Purwanto, Plh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.

Selanjutnya, polisi menetapkan pelaku yang berinisial JFAR (20) sebagai tersangka.

Pelaku akan dijerat dengan Pasal 311 Ayat 3 UU LLAJ tentang kecelakaan yang mengakibatkan korban luka ringan dan terancam pidana 4 tahun penjara.

Seperti yang sudah diberitakan, mobil Daihatsu Terios pelat nomor RFH tabrak petugas.

Baca Juga: Jelang Pameran Otomotif GIIAS 2022, Info Harga Tiket Masuk Mulai Rp50 Ribu

Kejadian mobil pelat nomor RFH nekat nabrak petugas, lokasinya di Tol Pancoran, Jakarta Selatan (5/8/2022) lalu.

Dikatakan Kompol Edy Purwanto, pemicu kejadian itu adalah penggunaan lampu rotator.

Diawali dengan polantas berinisial Briptu G yang melihat mobil pelaku menggunakan lampu rotator.

"Saat petugas PJR atas nama Briptu G menghampiri kendaraan, pengemudi Terios tersebut malah menabrak petugas serta menabrak kendaraan dinas PJR 12747-VII kemudian hendak melarikan diri," kata Kompol Edy Purwanto dalam keterangannya, Sabtu (6/8/2022).

Saat berusaha kabur, lanjut Kompol Edy Purwanto, pelaku menabrak mobil Dinas TNI Honda CRV 80403-00.

Bukannya berhenti, pelaku malah tancap gas dan kemudian terjadi kejar-kejaran.

Akhirnya aksi kejar-kejaran itu berakhir di kawasan Bintara, Bekasi.

Ada 4 mobil yang alami kerusakan dan Briptu G mengalami luka akibat ditabrak pelaku(*)

Editor : Octa Saputra

Baca Lainnya