Otofemale.ID - Salah satu target Operasi Keselamatan 2023 adalah lawan arah.
Pelanggaran lalu lintas yang satu ini, biasa banget dilakukan oleh pengguna motor.
BTW mulai minggu depan (7/2/2023), polisi akan menggelar Operasi Keselamatan 2023.
Adapun jadwal Operasi Keselamatan 2023 seperti dikatakan oleh AKBP KBP Bargani dari Korlantas Polri.
"Operasi Keselamatan 2023 akan dilaksanakan pada tanggal 07 sampai 20 Februari 2023, dengan mengedepankan tindakan preventif, edukatif dan persuasif," katanya dikutip dari NTMC Polri.
Untuk pelanggaran lalu lintas yang jadi target, salah satunya lawan arah.
Dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), pelanggaran lalu lintas lawan arah ini tertulis pada pasal 287.
Dan pengendara motor yang kedapatan melakukan pelanggaran lalu lintas ini, bisa kena sanksi denda sebanyak-banyaknya Rp500.000.
Pelanggaran lalu lintas lain yang jadi bidikan Operasi Keselamatan 2023 adalah tidak pakai helm.
Bagi yang tidak pakai helm saat kendarai motor di jalan raya, siap-siap kena sanksi denda Rp250.000 (pasal 291 ayat 1).
Wajib banget untuk diketahui, pakai helm saat berkendara dengan motor di jalan itu termasuk buat boncenger.
Kalau sampai boncenger tidak pakai helm, maka bisa kena sanksi sesuai yang tertulis dalam pasal 291 ayat 2.
Baca Juga: Update Harga Motor Matic Jelang Ramadhan, Honda BeAT Mulai Rp17 Jutaan Ada Warna Baru Nih
Bunyi ayat dalam pasal ini, bisa bikin tekor yang ngebonceng.
Itu karena yang ngebonceng kudu tanggung sanksi denda Rp250.000 akibat boncenger tidak pakai helm.
Selain 2 pelanggaran lalu lintas di atas, Operasi Keselamatan 2023 juga mengincar potensi gangguan yang menyebabkan kemacetan dan lakalantas baik di jalan tol maupun di non jalan tol(*)