Otofemale.id - Sebuah Mitsubishi Outlander menabrak pagar pembatas jalan tol dan kemudian menyeberang ke jalur berlawanan (12/4/2019).
Tabrakan yang melibatkan tiga mobil (Suzuki Ertiga, Toyota Kijang Innova dan Toyota Rush) yang ada di jalur tol yang berlawanan dengan Mitsubishi Outlander, tidak bisa dihindarkan.
Baca Juga : Duo Ertiga Jadi Primadona Suzuki di GIIAS Surabaya
Dilansir Otofemale.id dari Kompas.com, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Muhammad Nasir mengungkapkan penyebab kecelakaan di ruas jalan tol BSD arah Ulijami tepatnya di KM09.500 itu.
Baca Juga : Mudik Pilpres, Diperjalanan Bumil Jangan Suka Tahan Pipis
"Kendaraan Mitsubishi Outlander yang melaju dari arah Jakarta, saat di KM 9.500 karena kurang konsentrasi menabrak pembatas jalan.
Kemudian masuk ke jalur berlawan dan menabrak tiga kendaraan lain," ucap Kompol Muhammad Nasir.
PENYEBAB KURANG KONSENTRASI
Ada banyak hal yang membuat pengemudi kurang konsentrasi dan salah satunya adalah kelelahan.
Masih dikutip dari Kompas.com, pebalap nasional Rifat Sungkar yang juga pendiri Rifat Drive Labs menjelaskan bahwa kelelahan bisa diartikan sebgaia kondisi saat pengemudi mulai kehilangan kewaspadaan.
Baca Juga : Call Center Toyota Untuk Ke-8 Kalinya Jadi Terbaik
Kelelahan juga bisa mengakibatkan hilangnya penilaian dan respons atas kondisi jalan, tentu saat terjadi kemampuan mengemudi jadi menurun.
Rifat mengatakan ketika pengemudi lelah memiliki risiko mengalami kecelakaan 20 kali lipat lebih besar dibanding saat bugar.
FAKTOR PENYEBAB KELELAHAN
Rifat Sungkar menjelaskan ada 3 hal yang jadi pemicu kelelahan pada pengendara.
1. Kurang tidur
Tubuh manusia butuh istirahat dan obat paling mujarab untuk mengatasi kantuk karena kelelahan adalah tidur.
Perlu diperhatikan juga akumulasi kurangnya waktu tidur bisa berakibat kelelahan datang lebih sering.
Baca Juga : Tilang Mengincar Pemakai Pelat Nomor Tidak Sesuai Aturan
2. Kerja atau aktivitas berlebih
Mengemudi termasuk aktivitas melelahkan, pasalnya saat berada di belakang kemudi semua indera selalu sigap dan tergolong cepat membuat tubuh menghabiskan energi.
3. Kesehatan
Perlu diketahui juga faktor kesehatan memengaruhi seberapa cepat lelah datang. "Apakah kita kurang sehat ketika berkendara atau sedang mengkonsumsi obat–obatan dari dokter?," kata Rifat agar pengemudi introspeksi diri.