Follow Us

Persiapan Mudik, Ini Alasan Balita Wajib Gunakan Car Seat

Octa - Rabu, 15 Mei 2019 | 15:38
Perjalanan mudik, balita wajib car seat untuk hindari cidera
Freepik

Perjalanan mudik, balita wajib car seat untuk hindari cidera

Otofemale.id - Seat belt mobil di desain untuk orang dewasa bukan anak-anak apalagi balita.

Lalu bagaimana supaya balita tetap aman dan nyaman selama melakukan perjalanan mudik Idul Fitri 1440H dengan mobil pribadi? Ada caranya, tapi tunggu dulu ya.

Ada yang lewat dulu, info terkini jadwal buka puasa hari ke-10 Ramadhan 1440H jam 17.47 WIB (Jakarta dan Sekitarnya).

Baca Juga: Persiapan Mudik, Mari Cek and Ricek Karet Wiper

Cara yang harus dilakukan agar balita aman dan nyaman selama perjalanan mudik dengan mobil pribadi, dengan menggunakan car seat.

KENAPA CAR SEAT

Orang dewasa pakai seat belt adanya di badan, kalau balita bisa di leher dan berbahaya.
Freepik

Orang dewasa pakai seat belt adanya di badan, kalau balita bisa di leher dan berbahaya.

Ketika orang dewasa menggunakan seat belt, maka adanya pada area badan.

Nah kalau balita yang menggunakan, alhasil sabuk pengamannya ada di bagian leher dan jelas itu berbahaya.

Otofemale.id melansir dari Kompas.com, tubuh anak berusia sampai 12 tahun atau pun berat badan sampai dengan 36 kilogram perlu dijaga.

Baca Juga: Penting, Ini Penyebab Pecah Ban Saat Melaju di Tol Saat Mudik

Tulang anak di bawah batas tersebut memerlukan perhatian khusus.

Dituliskan juga bahwa duduk dalam mobil tanpa menggunakan car seat beresiko menghambat pertumbuhan tulang anak.

Salah satunya saat terjadi peristiwa tabrakan atau rem mendadak. Bila tidak menggunakan car seat, maka potensi anak akan terpelanting lebih besar.

ATURAN PAKAI CAR SEAT

Jangan taruh car seat di jok samping supir.
Freepik

Jangan taruh car seat di jok samping supir.

Oh ya, pakai car seat juga ada aturannya loh.

Dilansir dari berbagai sumber, untuk bayi yang umurnya 12-15 bulan atau 2 tahun maka car seat-nya harus hadap ke belakang atau rearward facing.

Hal itu dikarenakan tulang pundak bocah dengan berat badan tersebut (13kg) belum kuat menahan tekanan.

Baca Juga: Tol Pandaan-Malang Diresmikan, Dari Surabaya ke Malang Hanya 1,5 Jam

So pasti, car seat untuk bocah yang berat badannya di atas 13kg bisa menghadap kedepan.

Oleh karena jok depan sebelah supir ada airbag, maka jangan taruh car seat di posisi itu.

Seandainya terjadi kecelakaan dan airbag mengembang, maka akan membuat si bocah cidera serius.

Letakkan car seat di row kedua dan sebaiknya jauh dari pintu alias di tengah.

JENIS CAR SEAT

Car seat jenis convertible dianggap serba guna
Yourmechanic

Car seat jenis convertible dianggap serba guna

Secara umum, car seat terbagi atas 3 jenis.

1. Infant car seat

Ini merupakan car seat khusus bayi (ada kode 0+) dan penggunaannya harus rearward facing alias menghadap kebelakang.

Biasanya dipakai untuk bayi yang masih berumur 12-15 bulan atau 2 tahun.

2. Convertible car seat

Car seat jenis ini serba guna, soalnya banyak yang pakai sampai si bocah umur 5 tahunan.

Tapi aturannya tetap loh ya, kalau masih bayi (berat badannya dibawah 13kg) hadapnya kebelakang.

3. Booster car seat

Untuk yang jenis ini, bisa dipakai oleh bocah umur 5 tahun keatas (maksimum 11 tahun).

Posisi duduknya sudah seperti duduk di jok mobil biasa.

Editor : Octa

Baca Lainnya

Latest