Dalam artikel Otofemale.id berjudul Juliana Moechtar Finalis Putri Indonesia Seruduk Truk, Yuk Kenali Distracted Driving.
Tertulis di artikel itu bahwasannya Juliana Moechtar sempat hendak mengambil sesuatu sehingga meleng dan kemudian tabrakan terjadi.
Baca Juga: Fantastis, Raditya Dika Belikan Mobil Mewah untuk Anaknya Seharga Rp900 Juta!
Bisa disimpulkan bahwa Juliana Moechtar alami gangguan konstentrasi saat mengemudi atau yang biasa disebut distracted driving.
Terlepas Juliana Moechtar alami distracted driving, seharusnya kecelakaan itu bisa dihindari.
Caranya dengan menyalakan high beam alias lampu jauh yang ada di mobil.
Dengan menyalakan lampu jauh, pengemudi bisa memastikan kondisi jalan didepannya.
Otofemale melansir dari Kompas.com, Divisi Humas Polri menyatakan, lampu dekat hanya digunakan pada jalan-jalan yang mempunyai penerangan cukup, atau yang lalu lintasnya ramai.
Sementara lampu jauh digunakan pada jalan-jalan yang sepi dan minim penerangan untuk membantu pengemudi menjangkau obyek atau rintangan di depan.
Urusan menyalakan lampu jauh, tidak boleh sembarangan juga alias ada aturannya.
Polisi melarang lampu jauh digunakan di jalan-jalan yang padat lalu lintasnya atau jika ada pengendara lain dari arah yang berlawanan.