Nissan Grand Livina Tabrak Apotik Senopati, Seperti Ini Polisi Jelaskan Kronologinya

Otofemale.id - Satu orang tewas dilokasi kejadian, saat Nissan Grand Livina tabrak Apotik Senopati minggu dini hari (27/10/2019).

Sementara yang ada di dalam Nissan Grand Livina (satu cowok dan dua cewek), hanya alami luka.

Kronologi dari kejadian itu seperti dijelaskan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar, yang dilansir Otofemale.id dari Kompas.com.

Baca Juga: Selfie di Pinggir Jalan, 1 Keluarga di Lampung Tewas Tersambar Truk

"Semula kendaraan minibus Nissan Grand Livina dengan nomor polisi B 2794 STF yang dikemudikan saudari Putri Kalingga Hermawan (21) melaju dari arah selatan ke utara," jelas Kompol Fahri Siregar.

Saat melaju dari Jalan Gunawarman menuju Jalan Senopati, Nissan Grand Livina disebut berjalan dalam kecepatan tinggi, dan saling salip dengan dua kendaraan lainnya.

Baca Juga: Ada 20 Ribu Kupon Undian Berhadiah Motor di Operasi Zebra 2019 Sidoarjo, Begini Cara Dapatnya

"Sesampainya di pertigaan depan Apotek Senopati, pengemudi tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan kendaraan hingga akhirnya menabrak trotoar.

Selanjutnya kendaraan tetap melaju ke depan menabrak bangunan gedung Apotek Senopati yang berada di depannya," lanjut Kompol Fahri Siregar.

Korban tewas bernama Asep Kamil yang sedang berjaga dilokasi kejadian.

6 BAHAYA MENGEMUDI MALAM

Freepik

Mengemudi malam hari banyak beresiko.

Rawan kecelakaan, jadi salah satu dari 6 bahaya yang mengintai saat putuskan mengemudi mobil malam hari.

Apa saja bahaya mengemudi mobil malam hari? berikut ini daftarnya.

1. Rawan tindak kejahatan.

Pada malam hari merupakan waktu dimana tindak kejahatan terjadi.

Malam hari dipilih para pelaku tindak kriminal untuk memperlancar aksi mereka.

Baca Juga: Langsung Nyalakan AC Saat Suhu Kabin Masih Panas, Bisa Picu Penyakit Mematikan

2. Ketika kendaraan bermasalah akan lebih sulit.

Ketika kendaraan mengalami masalah di tengah jalan, maka akan lebih sulit untuk mengatasinya.

Semisal ban kempes yang akan lebih susah diganti pada saat malam hari dengan intensitas cahaya yang rendah.

Atau ketika mengalami masalah mesin maka akan lebih sulit mendapatkan penanganan masalah dari bengkel.

Baca Juga: Semasa Sekolah Pernah Jadi Anak Terminal di Fakfak, Seperti Ini Sosok Bahlil Lahadalia yang Masuk Kabinet Jokowi

3. Mudah mengantuk.

Umumnya seseorang beristirahat dan tidur adalah malam hari.

Maka tidak heran bila rasa kantuk akan dihadapi bila malam hari.

4. Lebih rawan kecelakaan.

Keadaan gelap dengan intensitas cahaya yang kurang akan mempersulit visibilitas mengenali medan.

Maka tak jarang banyak kecelakaan terjadi pada malam hari.

5. Cepat merasa lelah.

Keadaan jalanan yang relatif lebh lengang akan menciptakan perasaan yang monoton saat mengemudi.

Ketika hal monoton terus berlangsung maka kerja otak akan cepat mnurun yang berakibat munculnya rasa lelah.

6. Membutuhkan konsentrasi tinggi.

Visibilitas terbatas, selalu waspada, dan penuh kehati-hatian saat mengemudi menuntut kita untuk mematok konsentrasi yang tinggi saat mengemudi.Artikel ini sudah tayang di Kompas.com, judul : Belajar dari Kecelakaan Livina di Senopati, Jangan Mengemudi Tengah Malam dan Grid.ID, judul : Waspadalah! Ini 6 Bahaya Menyetir Mobil di Malam Hari, Nomor 5 Cepat Lelah!