Follow Us

Kepincut Honda CBR250 Harga Rp 12 Juta, Emak-Emak Warga Pekalongan Diperdaya Pria yang Mengaku Polisi Solo

Octa - Rabu, 12 Februari 2020 | 18:22
Honda CBR 250RR pasaran sekennya Rp 60 jutaan (ilustrasi).
Olx

Honda CBR 250RR pasaran sekennya Rp 60 jutaan (ilustrasi).

Otofemale.id - Menilik website jual beli motor seken, Honda CBR250 dibaderol kisaran Rp 20 juta-Rp 60 jutaan.Harga seken yang Rp 20-30 jutaan, bisa dipastikan itu keluaran lawas yang masih single silinder.

Baca Juga: Tengok 4 Fakta Ini, Sebelum Putuskan Beli Yamaha NMAX 155 Connected/ABS VersionNah kalau diatas Rp 50 jutaan, itu Honda CBR 250RR yang sudah menggunakan 2 silinder.Lalu dengan alasan motor lelang, muncul penjual yang ingin melego Honda CBR250 dengan harga Rp 12 juta.

Baca Juga: Belum Genap Seminggu, Sudah Muncul Akal-Akalan Pemotor Untuk Kelabui Kamera Tilang ElektronikWow harga seken Honda CBR250 yang nggak masuk akal.Tapi sayangnya meski terlihat nggak masuk akal, namun harga seken Honda CBR250 Rp 12 juta itu direspon oleh emak-emak asal Pekalongan, Jateng.

Emak-emak itupun mentransfer sejumlah uang dengan harapan Honda CBR250 seken harga murah itu segera dikirim ke rumah.

Baca Juga: Bukan Nggak Pakai Helm dan Main Hape, Lebih Dari 600 Pemotor Kejepret Kamera Lakukan Pelanggaran IniAmsyong, Honda CBR250 nggak datang uang yang sudah ditransfer amblas digondol pria penjual yang mengaku sebagai polisi berpangkat Briptu.KRONOLOGI KEJADIAN

Toharoh warga Pekalongan, Jateng, kepincut motor lelang Honda CBR250 yang dijual murah oleh pria mengaku polisi.
Tribunsolo.com

Toharoh warga Pekalongan, Jateng, kepincut motor lelang Honda CBR250 yang dijual murah oleh pria mengaku polisi.

Toharoh, emak-emak warga Landungsari, Kota Pekalongan, menjadi korban penipuan akun yang mengatasnamakan anggota polisi Solo.

Baca Juga: Pakai Cara Ini, Polisi Bakal Lebih Gampang Tilang Pemotor Nakal yang Lintasi Jalan Layang CasablancaOtofemale.id melansir dari TribunSolo.com, kejadian itu bermula dari iklan motor lelang Honda CBR 250 di Facebook."Kejadian itu Februari 2020 ini," kata Toharoh, Rabu (12/2/2020).

Tertarik lantaran harganya murah Rp 12 juta korban menghubungi penjual.Setelah menghubungi penjual tersebut, ternyata penjual motor lelang itu mengaku bernama Briptu Arie Fitri.

Baca Juga: Kejadian Motor Dirampas Debt Colector di Manggarai, Polisi Beberkan Cara Hadapinya"Orang yang mengaku Briptu Arie Fitri itu sama saya bilang tugasnya di Polda," terangnya.Oknum penipu yang mencatut nama dari Briptu Arie Fitri ini mengirimkan KTA dan KTP yang mencantumkan identitas yang bersangkutan.

Baca Juga: Boncenger Nggak Boleh Pegangan Behel Motor, Ternyata Ini Alasannya"Kami jadi percaya, dan memutuskan membeli motor jualannya di Facebook itu," kata Toharoh.Awalnya korban diminta transfer Rp 1,5 juta untuk uang muka dan selanjutnya diminta tambahan Rp 3 juta.

Setelah Toharoh mentrasfer total Rp 4,5 juta pelaku yang mencatut nama polisi Solo tersebut meminta tambahan transfer lagi.Namun, Toharoh menolaknya dan menanyakan kapan motornya sampai.

Baca Juga: Pilihan Serum Vitamin C Lokal, Untuk Cerahkan Kulit Wajah yang Kusam Akibat Terpapar AC"Tapi pelaku itu kemudian memblokir nomor saya, dan saya cari sesuai alamat di Solo," ujar Toharoh.Ternyata Briptu Arie Fitri tidak memiliki akun Facebook dan pelaku mencatut nama polisi yang bertugas di Solo tersebut."Nomor saya di blokir pelaku, saya juga sudah bertemu Briptu Arie yang asli," kata Toharoh.Setelah tahu jadi korban penipuan, Toharoh melapor ke Polresta Solo.Artikel ini sudah tayang di Tribunsolo.com, judul : Kronologi Wanita Asal Pekalongan Ditipu Oknum yang Ngaku Polisi di Solo, Tergiur Motor CBR 250 Murah.

Editor : Octa

Baca Lainnya

Latest