Nggak Hanya Sein Kiri Belok Kanan, Masih Ada 5 Hal Lain yang Membahayakan Sering Dilakukan Emak-Emak Saat Kendarai Motor

Otofemale.id - Disadari atau tidak, emak-emak saat kendarai motor bisa bahayakan diri sendiri dan orang lain.Salah satu contohnya adalah sein kiri belok kanan.

Baca Juga: Helm Kotor Picu Kulit Kepala Jadi Gatal, Begini Cara Pencegahannya

Otofemale.id yakin kalau sein kiri belok kanan itu bukanlah hal yang disengaja.

Namun lupa mematikan sein setelah berbelok itu, bisa bikin celaka pengendara lain loh.

Baca Juga: SPBU Mini Milik Pertamina Untuk Masyarakat Desa Hanya Jual Pertamax, Bos Pertamina Bilang BeginiDari pantauan Otofemale.id di jalanan, nggak hanya sein kiri belok kanan yang dilakukan emak-emak saat kendarai motor dan bahayakan pengendara lain.

Setidaknya masih ada 5 hal yang sering terlihat dilakukan emak-emak saat kendarai motor.1. Nggak pakai helm Sering banget nih nemuin emak-emak yang nggak pakai helm saat kendarai motor di jalan besar.

Baca Juga: Pas Buat Antisipasi Virus Corona, Berikut Ini Pilihan Masker Motor WashablePadahal pemakaian helm saat kendarai motor itu diatur dalam pasal 106 (ayat) 8 UU No.22/2009.Bunyinya,"Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor dan Penumpang Sepeda Motor wajib mengenakan helm yang memenuhi standar nasional Indonesia".

Baca Juga: Bikin Bergidik, Ular Piton Santuy Sembunyi di Dalam Bodi Skutik Honda BeAT dan Yamaha NMAXNekat nggak pakai helm, siap-siap kena tilang dan bayar denda Rp 250 ribu atau penjara 1 bulan (Pasal 291).2. Pakai helm tapi nggak dikancingPakai helm sih pakai helam saat kendarai motor, tapi masih ada yang suka nggak dikancingin.

Helm yang dipakai harian, kebanyakan pakai pengunci model quick release buckle dan makanya wajib bunyi klik saat menguncinya.Pakai helm tapi nggak dikancing, bisa lepas saat ladies jatuh.

Baca Juga: Diakui Ratusan Negara, Bikin SIM Internasional Sekarang Bisa Online dan Nggak Mahal LohAtau bahkan bisa ganggu konsentrasi karena diterpa angin kencang.3. Bonceng anak di depan Takut jatuh, jadi alasan yang dilonatarkan emak-emak saat putuskan bonceng anak di depan.

Baca Juga: Nekat Pakai Motor Terjang Hujan Tanpa Perlengkapan, Sampai Rumah Wajib Mandi Air Hangat? Oleh pakar safety riding Jusry Pulubuhu dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), bonceng anak di depan itu bentuk kelalaian yang fatal dan nggak bisa ditoleransi.