Otofemale.id - Punya kabin mobil yang wangi bisa pengaruhi mood saat berkendara.Selain itu, ladies juga bisa lebih nyaman dan fokus.Namun sayangnya nggak semua parfum mobil itu aman untuk dipakai, loh.
Baca Juga: Virus Corona Bikin Sementara Nggak Bisa Urus SIM Internasional, Mau Perpanjang Begini CaranyaNggak hanya itu saja, salah menempatkan parfum mobil juga bisa berdampak pada interior mobil.Otofemale.id melansir Kompas.com, ada 3 hal yang harus diperhatikan saat ingin membeli parfum mobil agar nggak menimbulkan efek negatif.
Baca Juga: Daihatsu Rilis New Ayla Untuk Milenial, Harga Paling Murah Masih Deket-Deket Rp 100 Juta1. Pilih aroma terapiUntuk kendaraan sebaiknya menggunakan aroma yang tidak terlalu menyengat, disarankan aroma terapi teh atau kopi.
Karena jika menggunakan aroma yang menyengat akan membuat mual dan mudah pusing akibat menghirup bau yang terlalu wangi.2. Jenis parfumPemilihan jenis parfum mobil juga harus diperhatikan.
Baca Juga: Sering Dipegang Tangan, Begini Cara Gampang Bersihkan Setir MobilKarena ada beberapa jenis yang bisa berdampak negatif pada interior mobil.Jika parfum berbentuk gel jangan diletakan di kisi-kisi AC, karena dapat membuat kisi-kisi AC menjadi ada bercak kuning, kerak, dan bau apek, akibat silikon dari gel.
Baca Juga: Virus Corona Menggila Toyota Resmi Luncurkan New Agya, Tampangnya Lebih Agresif?Tetapi jika pemilik mobil ingin parfum mobil yang awet, gunakan pewangi yang berbentuk spray. 3. Penempatan parfum mobilSaat memakai parfum mobil yang berbentuk spray, cukup semprotkan pada sudut bawah jok saja.
Jangan sampai terkena dasbor saat menyemprotkan parfum, karena bisa menimbulkan flek putih akibat cairan spray yang mengering.Parfum jenis spray memiliki keharuman yang cukup awet sehingga penggunaannya bisa lebih hemat.