Follow Us

Fly Over Tapal Kuda di LA Dibuka Permanen, Peresmiannya Belakangan

Octa - Rabu, 14 April 2021 | 23:22
Flyover Tapal Kuda Tanjung Barat dan Lenteng Agung
Dok. Sudin Kominfotik Jakarta Selatan

Flyover Tapal Kuda Tanjung Barat dan Lenteng Agung

Otofemale.ID - Beberapa waktu lalu, fly over di kawasan LA alias Lenteng Agung sudah melakukan tahap uji coba tahap 2.

Kelar dari uji coba tersebut, Pemprov DKI Jakarta telah membuka flyover tapal kuda baik yang di LA maupun Tanjung Barat.

"Setelah uji coba tahap kedua, flyover dibuka seterusnya untuk dilintasi oleh kendaraan, baik untuk putaran utara maupun putaran selatan ke selatan," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho dikutip dari PMJNews.

Meski sudah dibuka secara permanen, namun pada kenyataannya fly over tersebut belum diresmikan.

Dijelaskan oleh Hari Nugroho, bahwa peresmian fly over tapal kuda ini menunggu selesainya pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) Lenteng Agung.

"Yang paling penting flyover sudah bisa digunakan oleh warga masyarakat karena ini yang sudah ditunggu-tunggu," jelasnya.

"Karena manfaatnya flyover luar biasa, masalah peresmian nanti tunggu waktu yang baik saja.

Sambil nunggu penyelesaian JPO-nya," ungap HAri Nugroho.

TOL LAYANG MBZ

Pengguna Jalan Tol Layang Japek, nggak usah kaget kalau nggak ada nama itu lagi di papan petunjuk arah.Itu dikarenakan, nama Japek pada jalan tol layang itu berganti jadi MBZ.Beberapa waktu lalu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno meresmikan Jalan Tol Layang MBZ yang kepanjangan dari Mohamed bin Zayed."Maka pagi hari ini, saya dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atas nama Bapak Presiden secara resmi mengubah nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated resmi menjadi Jalan Layang MBZ," ucap Pratikno dilansir dari Kompas.com.

Penggantian nam Jalan Tol Layang Japek ke MBZ, sebagaimana tertuang dalam Surat Izin Menteri PUPR Nomor BM.07.02-Mn/635, tertanggal 8 April 2021.Sebelumnya, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Subakti Syukur mengatakan, penggantian nama Tol Layang tersebut merupakan permintaan resmi dari Sekretariat Presiden Republik Indonesia."Iya ini permintaan Setpres," ujar Subakti kepada Kompas.com, Sabtu (10/04/2021).Karena penggantian nama ini merupakan permintaan resmi, Jasa Marga selaku pengelola tol layang ini siap melaksanakan perintah.(*)

Editor : Octa

Baca Lainnya

Latest