Rutinitas Manasin Mesin Perlu Sambil Nyalakan AC, Tahu Kenapa?

Otofemale.ID - WFH selama berlakunya PPKM, nggak bisa dihindari mobil jadi kebanyakan di garasi saja.

Dalam kodnisi seperti itu, rutinitas manasin mesin mobil jangan dilupakan.

Nah saat lakukan rutinitas manasin mesin mobil, pastikan AC juga dinyalakan.

Baca Juga: Masih Pasang Parfum Kabin di Kisi-kisi AC Mobil, Ada Resikonya Loh

Itu dilakukan supaya komponen AC yang lama nganggur, jadi ada kerjaan lagi.

Lakukan hal seperti itu secara berkala 3-4 hari sekali, agar dapat membantu komponen AC mobil lebih terawat.

Saat AC mobil yang lama nggak dipakai, nyalakan dengan langsung menghidupkan blower AC mobil pada posisi 3 atau yang paling tinggi.

Selanjutnya jangan lupa untuk membuka kaca mobil.

Menghidupkan blower AC pada setelan tertinggi lalu membuka kaca mobil akan membuat adanya sirkulasi udara yang keluar masuk dan bau apek, bablas!.

PENYEBAB BAU APEK

Banyak hal yang bisa menyebabkan bau nggak sedap dalam mobil.

Baca Juga: Cara Aman Bersihkan Interior Mobil, Pakai Campuran Air dan Sabun Bayi?

Seperti bau dari kulit jok, fabric, karpet, kotoran yang tertinggal di dalam mobil, serta sirkulasi udara (AC).

Terkait dengan AC, bisa jadi karena filter dan evaporator kemungkinan sudah dihinggapi kotoran berupa debu yang menumpuk dan berlendir.

Kodisi ini yang lama kelamaan akan menimbulkan jamur.

Baca Juga: Honda Brio Satya Wajib Pakai Oli Mesin Encer, Fakta Ini Perlu Diketahui

Kelvin Ong, Business Development Rotary Bintaro menyarankan, untuk menyalakan blower dengan kecepatan tertinggi dan suhu paling dingin agar partikel debu bisa berembus keluar.

"Kabin fan AC yang sudah lama tidak dinyalakan bisa menimbulkan bau tidak sedap.

Dengan menyalakan blower full bisa membersihkan evaporator yang lembab, sehingga udara menjadi lebih baik dan segar," ucapnya dilansir dari Kompas.com(*)