Otofemale.id - Barang bawaan sampai full menutupi kaca belakang mobil, banyak terlihat saat musim mudik Lebaran.
Pemandangan kaca belakang tertutup barang bawaan, biasanya terjadi pada pemudik yang menggunakan mobil jenis SUV dan MPV.
(Jadwal buka puasa hari ke-24 Ramadhan 1440H untuk Jakarta dan sekitarnya, jam 17.47 WIB).
Baca Juga: Info Terbaru One Way Jalan Tol Mudik Lebaran, Hanya Berlaku 12 Jam
Padahal, kaca belakang yang tertutup barang bisa membuat perjalanan mudik lebaran jadi lebih berbahaya.
Hal tersebut dikarenakan, visual pengemudi ke arah belakang via spion tengah terhalang oleh barang pemudik yang menumpuk di belakang.
Baca Juga: Mudik Asik, Pakai Mobil Matik Newbie Harus Paham 6 Hal Ini
Tanpa bisa melihat visual di belakang mobil, pengemudi tidak bisa mengatur jarak dengan kendaraan lain yang ada di belakang dan itu bisa bikin keder termasuk saat hendak belok.
Ladies bisa ingatin atau sadar diri, jangan sampai kebanyakan barang bawaan menutupi kaca belakang.
Patokan barang bawaan di belakang adalah tingginya jangan sampai melebihi jok baris kedua.
MANAGEMENT BAGASI
Pentingnya manajemen bagasi, biat mudik jadi asik.
Selain barang bawaan jangan sampai menutupi kaca belakang, manajemen bagasi juga perlu diperhatikan.
Jangan sampai asal-asalan mengatur barang bawaan, dari pada menyesal saat sampai tujuan.
Baca Juga: Detik-Detik Aksi 2 Polantas Pekanbaru Selamatkan Bumil Dari Macet
Otofemale.id mengutip dari Kompas.com, Jusri Pulubuhu mengungkapkan bahwa mengatur barang bawaan di bagasi jangan sampai mengapaikan faktor keselamatan berkendara.
Hal terpenting dalam manajemen bagasi saat mudik lebaran adalah membawa barang yang penting saja, agar bagasi tidak terlalu penuh dan masih enak untuk ditata.
Baca Juga: Pemudik Wajib Waspadai KM 203 Tol Palikanci, Ada Fakta Mengerikan
Selanjutnya dalam manajemen bagasi, memastikan urutan yang sesuai.
Barang dengan bobot yang paling berat, letakkan di bawah dan ini berfungsi untuk keseimbangan mobil.
Pastikan juga selalu seimbang bobotnya (kiri dan kanan), untuk mencegah mobil limbung saat diperjalanan.
Lalu barang yang sifatnya urgensi atau sering dibutuhkan, simpan di atas agar mudah dijangkau saat dibutuhkan.
JANGAN SAMPAI BERBUNYI
Kelar menata barang bawaan, ada baiknya kalau test drive dulu keliling komplek.
Kalau sampai timbul bunyi gegara penataan barang bawan kurang pas, segera cek dan tata ulang.
Otofemale.id melansir dari berbagai sumber, bunyi-bunyian akibat dari gesekan antar barang bawaan miliki potensi menggangu konsentrasi pengemudi.
Selain itu, pastikan barang tidak mudah bergeser dan untuk yang satu ini bisa memanfaatkan cargo net.