Otofemale.id - Ada perubahan layout di GIIAS 2019 di ICE BSD City, Tangerang, dibanding pelaksanaan tahun sebelumnya.
Bila GIIAS tahun lalu, booth Toyota, Honda, Mitsubishi dll ada di Hall 10, Sekarang pindah.
Di GIIAS 2019, Toyota, Honda, Mitsubishi, Daihatsu, Wuling, Mazda, Jeep, Mercedes Benz, Audi, VW dll adanya di Hall 1.
Baca Juga: Sebelum ke GIIAS 2019, Harga SUV Matik Honda Mulai Rp 260 Jutaan
Akses paling dekat untuk bisa langsung menuju booth di Hall 1 adalah dengan melalui Main Enterance 1.
Dengan kenyataan seperti ini, maka saat pilih kantong parkir jangan yang masuknya dari Pintu Masuk Utama 3 yang adanya di Hall 10.
Salah parkir dan membuat ladies masuk dari Pintu Utama 3, maka mesti jalan dar ujung ke ujung untuk dapat melihat pajangan mobil-mobil di booth Toyota, Honda, Mitsubishi dan bahkan Daihatsu.
Baca Juga: SUV, MPV, Hatchback, Citycar dan LCGC, Apaan Sih Maksudnya
Urusan parkir juga jangan sampai salah kalau ladies mau lihat detail Suzuki Jimny yang baru saja resmi diluncurkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales.
Pasalnya booth Suzuki adanya di Hall 5 berseberangan dengan Renault dan juga Hyundai.
Sementara di dekat Suzuki alias Hall 6, ada booth DFSK, Nissan dan Datsun.
GIIAS 2019 DIBUKA WAPRES JK
Wapres Jusuf Kalla saat melakukan kunjungan di booth peserta GIIAS 2019.
Wakil Presiden Jusuf Kalla resmi membuka pameran Otomotif GIIAS 2019.
Orang nomer 2 Indonesia ini, didampingi Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, dan Menteri Perhubungan, Budi Karya.
Dalam pidato pembukaannya, Wapres JK menyinggung pelaksaan GIIAS 2019 berikan indikasi kemajuan di industri otomotif.
Baca Juga: Bakal Nongol di GIIAS 2019, Mobil Irit Triber Tersedia Dalam 2 Pilihan
"Industri mobil sangat dinamis, mulai dari teknologi, harga dan cara pemakaiannya.
Pemerintah mendukung pengembangan industri tersebut termasuk perdagangan dalam negeri serta ekspor.
Salah satu bentuk dukungan adalah tersedianya car terminal untuk melayani industri mobil di sekitar Bekasi dan Karawang, serta akan dibangun car terminal terbesar di Subang yang diharapkan dapat menimbulkan multiplier effect.
Baca Juga: Beda Hatchback dan City Car, Jangan Salah Kaprah Saat Di GIIAS 2019
Pameran GIIAS 2019 pada hari ini akan memberikan indikasi kemajuan dan contoh dari kemajuan yang akan dicapai dalam industri otomotif," ungkap Wapers JK.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menekankan pentingnya penyelenggaraan pameran yang menjadi jendela industri otomotif Indonesia.
"GIIAS kali ini membuktikan bahwa industri otomotif menjadi salah satu dari lima industri yang menjadi prioritas perkembangan.
Jika didukung oleh pemain industri termasuk para principal dari setiap APM pendukung, kita dapat meraih jumlah ekspor di 350.000 unit.
Selanjutnya Menteri Perindustrian juga mengatakan bahwa target ekspor di tahun 2025 adalah sebanyak 1.000.000 unit dan 20% dari target tersebut adalah electric vehicle.
Komitmen untuk mengembangkan serta membangun kendaraan berbasis listrik ini telah menjadi diskusi utama dengan investasi sebesar 2 triliun dollar Amerika.