Otofemale.id - Manasin mobil, dalam masa pademi Covid-19 jadi kegiatan rutin yang harus dilakukan pemiliknya.
Setidaknya tiap hari, 30 detik saja mesin mobil harus dinyalakan.
Baca Juga: Ladies Nggak Boleh Cuek, Ini 5 Peralatan Darurat Ini Wajib Ada di Mobil
Nah ritual manasin mesin mobil, biasanya juga disenangi bocah alias anak-anak nih.
Meski nggak keluar rumah, tapi anak-anak selalu ingin ikut duduk di dalam kabin mobil saat mesinnya dinyalakan.
Baca Juga: Lebaran 2020, Nggak Pakai Keder Begini Cara Isi Bensin Mobil di Pertamina Self Service
Saat ada bocah di dalam mobil yang mesinnya sedang melanya, ladies jangan tinggalin.
Jangankan lama, hanya sebentar saja nggak boleh tinggalkan bocah dalam mobil sendirian.
Rasa keingintahuan bocah, saat ditinggal sendirian dalam mobil bisa jadi pemicu bahaya.
Selain itu menurut Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Center dan Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) yang dikutip Otofemale.id dari Kompas.com, bocah bisa sampai kehilangan nyawa kalau kelamaan dalam mobil dengan kondisi mesin nyala.
Baca Juga: Mobil Terasa Bergetar Ketika Dikendarai? Ini yang Wajib Ladies Periksa
"Berbahaya bila terlalu lama di dalam mobil, bisa pingsan dan mati lemas karena keracunan gas buang kendaraan yang masuk ke dalam kabin kendaraan," ujar Marcell Kurniawan.Sony Susmana mengungkapkan perhatian pemilik kendara tidak hanya dilakukan saat menggunakan saja, namun juga ketika meninggalkan kendaraan, untuk parkir misalnya.
Baca Juga: Jangan Biarkan Kesalahan Mengemudi Berulang Kali Ladies Lakukan, Ini Beberapa Diantaranya"Usahakan parkir kendaraan harus benar dan aman.
Benar dalam arti tempatnya sesuai peruntukan dan aman dari kejahatan atau kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.Biasakan melakukan hal-hal aman saat parkir," ucap Sony.