Otofemale.id - Kasus mobil kebakaran, beberapa kali mengisi pemberitaan.
Salah satu contohnya terjadi pada Suzuki X Over, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Sudah Waktunya Ganti Aki Mobil, Mending Pilih yang Kering atau Basah?
Mobil yang sedang melaju di jalan tol itu, akhirnya ludes dilalap si jago merah.
Hubungan arus pendek yang diakbatkan kelalaian pemilik mobil, jadi pemicu terbanyak kasus mobil terbakar.
Baca Juga: Ini 6 Pelanggaran Tilang Elektronik Untuk Mobil, Kameranya Bisa Tembus Kaca Loh
Fenomena mobil terbakar yang diduga akibat kelalain pemilik, jadi perhatian oleh PT Suzuki Indomobil Sales.
Makanya Riecky Patrayudha, (4W, 2W Marine Service Director, PT Suzuki Indomobil Sales) berikan beberapa kiat untuk mencegah potensi mobil terbakar akibat kelalaian pengguna.
1. Selalu cek ruang mesin kendaraanTerkadang saat kita sedang melakukan pembersihan mesin mobil, kain lap atau material lain tertinggal atau jatuh ke arah knalpot. Hal ini berbahaya karena berpotensi menimbulkan kebakaran.
Baca Juga: Kepolisian Depok Siap Lakukan Tilang Elektronik, Dua Wilayah Ini Jadi SasarannyaMaka dari itu, selalu cek ruang mesin secara teliti apakah ada barang yang mudah terbakar tertinggal sebelum menutup kap mesin.2. Pastikan tutup oli terpasang rapatKebakaran bisa juga akibat kebocoran oli karena tutup oli tidak terpasang dengan benar.
Baca Juga: Ganjil Genap Masih Sosialisasi, Dirlantas Polda Metro Jaya Ungkap AlasannyaHal ini disebabkan karena saat mesin hidup, cipratan oil yang keluar dari lubang pengisian oli berpotensi menetes ke knalpot yang panas dan dapat mengubah percikan oli tersebut menjadi api.3. Hati–hati dalam menginstalasi kabel dan konektor listrik aksesoris tambahanSaat memasang aksesori kelistrikan, dianjurkan untuk menggunakan sekring sebagai pengaman, karena apabila tidak dihiraukan kabel berpotensi meleleh dan menyebabkan mobil terbakar.
Selain itu, sekring yang terpasang jauh dari sumber listrik (baterai) dan terminal konektor yang longgar juga dapat mengakibatkan panas berlebih dan menimbulkan percikan api.
Apabila ingin mengubah Audio kami sarankan untuk datang ke diler resmi Suzuki dan menggunakan Suzuki Genuine Accessories, karena produk yang dipilih untuk aplikasi pasti sesuai standar.
Baca Juga: Kenalan dengn 5 Fitur Canggih Dalam Mobil, Sayang Kalau Dicuekin4. Hindari penggantian headlamp atau foglamp dengan daya watt yang besarSangat tidak dianjurkan untuk mengganti bohlam headlamp atau foglamp dengan watt yang lebih besar atau menggunakan produk after market yang tidak resmi dari Suzuki. Kapasitas watt yang lebih besar dari standar akan menyebabkan baterai/aki terkuras dan berpotensi mengakibatkan panas yang mampu mengakibatkan kebakaran.
Baca Juga: SUV Toyota Corolla Cross Ada 2 Pilihan Mesin, Nggak Ada yang Manual Bosku5. Pastikan menempatkan mobil jauh dari bahan yang mudah terbakarHindari menempatkan mobil saat mesin hidup di dekat benda yang mudah terbakar, seperti ranting, sampah, kertas, dan plastik. Apabila benda-benda tersebut menempel ke knalpot, kendaraan dapat berpotensi terbakar tiba-tiba.6. Tidak meninggalkan powerbank yang masih terpasang di soket pengisianHindari mengisi daya powerbank melalui soket mobil jika mobil akan ditinggalkan dalam waktu yang lama.
Pengisian daya powerbank yang masih terpasang di soket, dapat menyebabkan konsleting pada baterai dan berpotensi meledak.7. Hati-hati saat menyimpan korek api ke dalam kendaraanTanpa disadari, terkadang kita membawa korek api gas dan menyimpannya di dalam kendaraan seperti di dasbor atau laci. Apabila terjadi guncangan atau suhu di dalam kendaraan panas, korek api menjadi mudah meledak.