Care N' Cheers : Ban Mobil Anti Kempis Meski Kebanyakan di Garasi, Modalnya Rp 10.000

Kamis, 14 Januari 2021 | 16:31
octa saputra/Otofemale.id

Mobil kelamaan diparkir digarasi, ban bisa kempis (ilustrasi).

Otofemale.ID - Mobil dalam kondisi kelamaan ngandang di garasi, jangan asal pakai ya ladies.

Kelilingi dulu mobilnya dan perhatikan kondisi ban.

Baca Juga: Kaca Film Makin Gelap Belum Tentu Makin Adem Loh Ya, Perhatikan Spesifikasi Ini

Bisa jadi akibat kelamaan ngandang, ban mobil jadi kurang angin alias kempis.

Sepengalaman kru Otofemale.ID, bisa jadi ban yang kempis nggak hanya 1.

Baca Juga: WFH Mobil Jadi Banyakan 'Ngandang', Jangan Lupa Dipanasin Ya

Bisa 2 ban atau lebih dan kondisi kempisnya juga berbeda-beda.

Nggak usah panik dengan kondisi seperti itu, soalnya itu hal yang biasa.

Menurut On Vehicle Test (OVT) Manager PT Gajah Tunggal Tbk Zulpata Zainal, kurangnya udara dalam ban menjadi hal yang wajar jika mobil lama tidak digunakan.

Penyebab adalah konstruksi karet ban tidak sepenuhnya rapat dan mampu menahan udara dari dalam ban agar tidak keluar.

Baca Juga: Memilih Toyota Yaris jadi Kendaraan Harian, Segini Konsumsi Bahan Bakarnya

Konstruksi ban tidaklah benar-benar padat, tapi ada pori-porinya yang kecil sekali atau bahkan pelek juga kadang ada (pori-porinya).

Tekanan udara dari dalam ban bisa keluar melalui pori-pori itu," ujarnya.

Baca Juga: Uji Emisi Nggak Harus Nunggu yang Gratisan, Pemilik Toyota Bisa Datang ke Auto2000

Kondisi yang nggak bisa dihindari, kecuali ladies masih sering ngajak mobilnya jalan-jalan.

Sekedar mutarin komplek perumahan tempat ladies tinggal atau mengganti udara dalam ban tersebut.

Nitrogen dipercaya bisa mengatasi kendala ban kempis gegara lama dibiarkan dalam garasi.

Bagi Zulpata Zainal itu bisa terjadi dikarenakan molekul udara yang miliki nitrogen lebih besar.

Meski demikian adanya, tak lupa Zulpata Zainal mewanti untuk tetap menggunakan tekanan angin yang sesuai dengan rekomendasi pabrik.

Oh ya untuk mengisi ban dengan gas nitrogen, biayanya ada yang Rp 10.000 per ban.(*)

Tag

Editor : Octa