Follow Us

Sering Dikacangin Pengguna Mobil Matik, Padahal Driving Position Itu Mulainya Dari Footrest

Octa - Kamis, 01 Agustus 2019 | 17:13
Cewek mengemudi mobil di Jakarta
Otofemale.id

Cewek mengemudi mobil di Jakarta

Otofemale.id - Footrest, jadi bagian yang sering tidak dianggap alias dikacangin pengguna mobil matik.

Apalagi kalau pengguna mobil matiknya kamu...ya kamu itu loh ladies.

Padahal, posisi footrest di mobil matik yang ada disebelah kiri pedal rem miliki fungsi lain yang penting.

Baca Juga: Juliana Moechtar Finalis Putri Indonesia Seruduk Truk, Yuk Kenali Distracted Driving

Tidak hanya sesuai namanya, yakni footrest yang kalau diterjemahkan jadi sandaran kaki.

Otofemale.id mengutip dari Motoring.com.au, footrest miliki fungsi penting lain sebagai patokan untuk mencari driving position.

Baca Juga: Jangan Sampai Meleset dari Perhitungan, Ini Jenis dan Warna Mobil yang Susah Laku Kalau Dijual Lagi!

Lalu bagaimana mencari driving position dengan patokan footrest? Gampang, tapi tidak bisa dianggap remeh.

Berikut ini step by step mencari driving position dengan patokan footrest.

1. Mundur sampai mentok

Mengatur driving position, jok dimentokin dulu.
Motoring

Mengatur driving position, jok dimentokin dulu.

Untuk mencari driving position yang pas, langkah pertama yang dilakukan adalah memundurkan posisi jok sampai mentok.

Baca Juga: Langkah yang Harus dilakukan Jika Mobil Ladies Terendam Banjir, Simak!

Buat yang jok mobilnya bisa diseting tinggi rendah, sangat disarankan untuk memposisikan pada setingan paling rendah.

2. Maju sampai posisi kaki rileks

Kaki kiri kudu rileks saat menapak di footrest.
Motoring

Kaki kiri kudu rileks saat menapak di footrest.

Setelah jok dimundurkan sampai mentok, langkah selanjutnya dimajukan sampai kaki kiri napak di foot rest.

Setelah kaki kiri benar-benar napak pada foot rest, ladies baru maju mundurkan jok.

Baca Juga: Tips Berkendara Aman untuk Ladies yang Sedang Hamil, Simak Yuk!

Langkah ini dipakai, untuk mencari posisi kaki kiri yang terasa rilek saat menapak di foot rest.

Dengan posisi kaki kiri yang rileks saat napak di foot rest, membuat posisi kaki kanan pas.

Baik saat diposisikan untuk menekan pedal gas ataupun saat harus melakukan pengereman.

3. Sandaran kursi jangan terlalu kebelakang

Bagian belakang bahu harus nempel di sandaran jok.
Motoring

Bagian belakang bahu harus nempel di sandaran jok.

Mengatur sandaran kursi terlalu kebelakang, bisa menggangu keamanan berkendara.

Pasalnya akan mempengaruhi ladies saat memegang kemudi dan juga pandangan ke depan.

Baca Juga: Petik Pelajaran dari Kecelakaan Maut Magetan, Ternyata High Heels Rini Puspitawati Bikin Pedal Gas Susah Lepas

Jadi, pastikan jok diatur tidak terlalu kebelakang.

Posisi yang pas adalah bahu bagian belakang menempel pada sandaran kursi.

4. Kemudi sejajar dengan bahu

Bagian tas kemudi harus sejajar dengan bahu.
Motoring

Bagian tas kemudi harus sejajar dengan bahu.

Mobil kekinian, kebanyakan miliki fitur pengaturan pada kemudi.

Minimalnya, setir bisa diatur naik-turun (Tilt).

Beberapa mobil ada yang setirnnya tidak hanya berfitur tilt, tapi juga bisa diatur maju mundur (Telescopic).

Baca Juga: Petik Pelajaran dari Kecelakaan Maut Magetan, Ternyata High Heels Rini Puspitawati Bikin Pedal Gas Susah Lepas

Mau fiturnya hanya Tilt atau bahkan ditambah telescopic, pastikan saat nyeting bagian atas kemudinya sejajar dengan bahu.

Selain harus sejajar dengan bahu, ladies juga memastikan jarak kemudi.

Caranya dalam posisi bersandar di jok, pergelangan tangan harus pas di atas kemudi.

5. Posisi tangan 9-3

Posisi tangan di kemudi mobil kekinian, adanya dj jam 9-3 (ki)
Motoring

Posisi tangan di kemudi mobil kekinian, adanya dj jam 9-3 (ki)

Di belakang setir itu ada 2 tuas, dengan fungsi untuk menyalakan lampu utama, sein, jauh dekat, wiper dan juga menyemprotkan air wiper.

Sementara di setirnya sendiri, ada yang sudah memiliki fitur audio control dan lainnya.

Nah untuk yang satu ini, hampir pasti dimiliki oleh mobil jaman now.

Baca Juga: Sepatu Jadi Aksesori Item Fashion, Begini Cara Menyimpannya

Untuk keselamatan berkendara, biasanya ada fitur air bag dan posisinya ada di tengah kemudi.

Dengan semua yang ada di setir mobil, rasanya posisi tangan saat mengemudi di jam 10-2 dirasa sudah tidak nyaman lagi.

Makanya posisi tangan yang kekinian itu ada di jam 9-3.

6. Sandaran kepala bukan hiasan

Sandaran kepala bagian atas, kudu sejajar dengan bagian atas kuping.
Motoring

Sandaran kepala bagian atas, kudu sejajar dengan bagian atas kuping.

Jangan menganggap sandaran kepala alias headrest di jok itu hanya sebagai hiasan saja.

Sandaran kepala di jok itu memiliki fungsi untuk mengurangi potensi cedera patah tulang leher pada penumpang ketika mobil mengalami tabrakan dari depan maupun belakang.

Baca Juga: Jangan Dibantah, Pemilik Kulit Kering Wajib Lakukan 5 Rutinitas Ini

Begitu pentingnya sandaran kepala, makanya perlu diatur yang sesuai dengan pengemudi.

Posisi yang pas untuk sandaran kepala itu adalah bagian atasnya sejajar dengan telinga atas juga.

7. Posisi shoulder belt harus di pundak

Safety belt posisinya harus pas di bahu.
Motoring

Safety belt posisinya harus pas di bahu.

Penting banget untuk mengatur posisi safety belt.

Dengan memanfaatkan pengatur tinggi rendah shoulder belt, pastikan posisi safeti belt pas di pundak.

Jangan sampai ketinggian, karena itu malah bisa bikin leher penggunanya terluka.

Editor : Octa

Baca Lainnya

Latest