Pagi Ini Polusi Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia, Ladies Sudah Siap Masker?

Otofemale.id -Polusi udara yang buruk kembali menyambangi DKI Jakarta.

Kualitas udara di Jakarta terpantau tidak sehat pada Jumat (6/9/2019) pagi ini.

Pantauan ini dilakukan Kompas.com pada situs airvisual.com melalui data yang diakses pukul 08.30 WIB.

Baca Juga: Ladies Suka Bersihkan Interior Mobil dengan Bodi Losion? Simak Penjelasan dari Pakarnya

Jakarta sebagai kota besar dengan polusi udara terburuk kedua di dunia dengan tingkat polusi 160, di bawah Hanoi, Vietnam dengan tingkat polusi 190.

Sementara itu, kota-kota di sekeliling Jakarta juga berpolusi pagi ini.

AirVisual mencatat, Kota Bekasi dan Bogor pagi ini mencapai tingkat polusi 155, sedangkan Tangerang Selatan mencapai angka 175.

Ketiga kota sama-sama masuk kategori merah alias tidak sehat.

Baca Juga: Tersebar di Medsos Tampang Keren Toyota Calya Baru, Harganya Bagaimana Ya?AirVisual merupakan situs daring penyedia peta polusi harian kota-kota besar di dunia.

Pengukuran AirVisual terhadap kualitas udara dilakukan menggunakan parameter PM (particulate matter) 2,5 alias pengukuran debu berukuran 2,5 mikron berstandar US AQI (air quality index).

Baca Juga: Kesandung Kasus Prostitusi Online Sampai Jual Mobil Mewah, Ayah Kandung Dingatkan Vanessa Angel Soal Foto di Medsos

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan, ambang batas sehat konsentrasi PM 2,5 di sebuah kota tak dapat lebih dari 25 mikrogram per meter kubik (ug/m3) dalam 24 jam.Konsentrasi PM 2,5 Jakarta pagi ini mencapai 72 mikrogram per meter kubik, sementara konsentrasi PM 2,5.

Bekasi dan Depok sebesar 64,2 mikrogram per meter kubik, serta Tangerang Selatan tembus 101,2 mikrogram per meter kubik.

Keadaan ini membuat kualitas udara di empat kota itu mampu mengakibatkan gangguan pada paru-paru.

Baca Juga: Suhu Panas Mencapai 40 Derajat Celcius, Pria Ini Manfaatkan Mobil untuk Sauna dan Masak Steak, Matang Sempurna!

Bukan hanya itu saja bahkan kualitas udara yang buruk ini bisa memicu penyakit jantung juga.

Terutama pada kelompok orang yang sensitif dengan risiko tinggi.

Untuk itu, kelompok sensitif di ketiga kota tadi direkomendasikan mengurangi kegiatan luar ruangan.

Ada juga himbauan untuk yang beraktivitas di luar ruangan untuk menggunakan masker sebagai penangkal polusi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulJumat Pagi, Polusi Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia