Otofemale.ID - Sepele banget, namun sayangnya cek tekanan angin malah jarang dilakukan.
Padahal meski sepele, cek tekanan angin secara rutin penting dilakukan untuk kenyamanan dan keamanan berkendara.
Baca Juga: Care N' Cheers : Cuci Mobil Setelah Kehujanan, Ingat Jahatnya Air Hujan Bisa Ngelebihin Mantan
Hal tersebuit senada dengan yang dibeberkan Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette.
Dikatakan olehnya pemerikanan tekanan udara pada ban mobil wajib dilakukan secara rutin.
Baca Juga: Care N' Cheers : Cegah Embun di Kaca Depan Mobil Saat Hujan, 4 Cara Ini Bisa Dilakukan
Hal ini penting karena erat kaitannya dengan faktor keselamatan selama berkendara.
Lalu kapan idealnya cek tekanan angin pada ban?
"Jangka waktu ideal memeriksa tekanan udara adalah dua minggu sekali, atau selambat-lambatnya satu bulan sekali.
Tetapi jangan sampa lebih dari satu bulan tidak mengecek tekanan angin pada ban," ucap Steve yang dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Care N' Cheers : Jaminan Mobil Lolos Uji Emisi Gas Buang, Lakukan Persiapan Ini
Menurutnya kurangnya tekanan udara atau mengisi secara berlebihan, dapat mengakibatkan keausan ban lebih cepat terjadi. Bahkan berdampak juga pada daya cengkeram dan membuat kendaraan boros bahan bakar.
INGAT BAN CADANGAN
Ngomongin soal tekanan angin, jangan hanya perhatian pada 4 ban yang dipakai saja loh.
Baca Juga: Care N' Cheers! Awas 'Masuk Angin', Mobil Diesel Gas Terus Saat Indikator Solar Nangkring di E Ban cadangan alias ban serep, tekanan anginnya kudu diperhatian.Alasannya so pasti agar ban serep siap dipakai setiap saat.
Meski jarang pakai, namun bisa saja tekanan angin pada ban cadangan berkurang.Oleh karenanya secara rutin tekanan angin pada ban cadangan harus dicek dan pastikan minimal 44psi (untuk mobil keluarga).Untuk jenis mobil lainnya, paling tidak tekanan anginnya dilebihkan dua sampai lima psi dari ban utama.Selain tekanan angin, pada ban serep juga perlu diperhatikan TIN atau Tyre Identification Number untuk memastikan ban masih layak pakai atau sudah kadaluarsa.Fisik dari ban cadangan juga harus diperhatikan, jangan-jangan karetnya sudah mulai getas dan pecah-pecah.Segera ganti dengan yang baru, kalau sampai terlihat ada benjolan pada ban serep.Ban serep yang letaknya dikolong mobil, sebulan sekali harus dibersihkan untuk mencegah munculnya karat pada pelek.(*)