Otofemale.ID - Tiap hari kendarai motor matik keliling jakarta, pasti hapal banget posisi tuas rem.
Sebelah kiri, merupakan tuas rem untuk ban belakang.
Baca Juga: Waspada! Ratusan Motor Barbuk Disita, Polisi Ungkap Kenapa BeAT Paling Banyak
Dan sudah barang tentu tuas rem sebelah kanan, untuk pengereman ban depan.
Ngomongin soal rem motor matik, maka nggak luput dari part yang namanya kampas rem.
Baca Juga: Uji Emisi Gratis Buat Motor di Jakarta Timur, Jangan Ketinggalan!
Dipakai setiap saat, kampas rem lama kelamaan akan menipis dan habis.
Berbahaya banget, kalau sampai kendarai motor matik tapi dalam kondisi kampas rem yang sudah menipis atau bahkan habis.
Oleh karenanya jangan tunda, kalau kampas rem sudah menipis atau habis segera lakukan penggantian.
Bagaimana mengetahui kampas rem sudah waktunya ganti?
Untuk rem depan yang biasanya model cakram, perhatikan dengan teliti pada bagian piringannya.
Baca Juga: Nopol Motor Nggak Boleh Dipasang 'Suka-Suka', Begini Penjelasan Polisi
Kalau posisi kampas rem yang menjepit cakram masih lebar, maka aman.
Tapi jika terlihat kampas rem ini sudah menghimpit piringan, jadi tanda sudah waktunya diganti.
Selain dilihat, mengentahui kampas rem saat ganti juga bisa dengan cara didengar.
Adapun caranya adalah dengan memutar ban depan dan kemudian dengarkan.
Tanda kampas rem sudah habis adalah terdengr bunyi gesekan antar besi dan besi.
Suara ini timbul akibat dari cakram yang beradu dengan pelat besi dari kampas rem.(*)