2. Waspadai tanda-tanda pedagang online nakal
Dari apa yang dibilang penipu berinisial BP, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa hal yang bisa dipakai untuk mewaspadai pedagang nakal.
Diantaranya adalah jualan via medos, pedagang individu atau perorangan dan harga murah.
Ciri-ciri tersebut sama dengan apa yang dibilang Abdul Basith.
Baca Juga : Baru Awal Tahun Babi Tanah, Dua Pabrikan Mobil Hentikan Jualannya
"Kebanyakan adalah penjual-penjual yang berdasarkan individu dan juga berdasarkan istilahnya media sosial," bilang Abdul Basith.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kompol Silvester Simamora.
Dikutip dari Kompas.tv, pria yang menjabat sebagai Wakasatgas e-Commnerce Bareskrim Polri itu mengatakan banyaknya penipuan online kalau antara pembeli dan penjual bertemu lalu melakukan kontak transaksi secara langsung.
Meski memang, nggak semuanya pedagang dengan ciri yang sama seperti diatas adalah penipu.
3. Korban jangan ragu lapor polisi
Menjadi korban penipuan belanja online, nggak semua pembeli mau melaporkan kejadian itu.