PAKAI METODE SLFF
Metode SLFF (Single Lane Free Flow) atau Radio-Frequency Identification (RFID), jadi basis penggunaan sistem bayar tol tidak pakai berhenti.
Dengan sistem ini, pengguna jalan tol tidak nge-tap seperti saat pakai transaksi elektronik.
Baca Juga : 7 Tips Anti Garong Modus Ban Mobil Kempis, Tempat Ramai Tak Jamin Aman
Desi Arriyani mengatakan, teknologi sistem transaksi tol tanpa henti ini diinisiasi oleh anak usaha Jasa Marga, yaitu PT Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) bersama tim konsorsium.
Sistem ini merupakan pengembangan dari teknologi Electronic Toll Collection (ETC) menuju sistem Multi Lane Free Flow (MLFF).
Baca Juga : Ortu Bayi Gopay di Lampung, Dapat Suntikan Go-Jek Saldo Setahun
Sistem transaksi serupa sudah banyak diterapkan di berbagai negara guna menjamin kelancaran transaksi dan mengendalikan antrean di gerbang tol.
Dengan sistem ini, pengendara tidak perlu lagi menghentikan laju mobilnya di gerbang tol untuk melakukan tapping transaksi, sehingga akan lebih efisien dan diharapkan dapat mencegah penumpukan antrean transaksi di gerbang tol.
Baca Juga : Ingatkan Pasangan, Ketahuan Motoran Sambil Merokok Denda Rp 750 Ribu
Sebelum uji coba di Jalan Tol Sedyatmo ini, Jasa Marga telah melakukan uji coba serupa di Jalan Tol
Bali Mandara secara terbatas pada tahun 2018 lalu dengan menggandeng perusahaan taksi Blue Bird.