Malas Cuci Motor Setelah Kehujanan, Bodi Bisa Panuan Loh

Otofemale.id - Dalam kondisi hujan yang masih kerap mengguyur, jadi alasan pemotor untuk malas cuci kendaraannya.

Alasan cuci motor tidak langsung dilakukan setelah terguyur hujan, sangat klasik.

Baca Juga : Pemotor Jangan Nekat Terobos Hujan Deras, Ini Alasannya

"Ah besok hujan lagi", pemotor lalu putuskan untuk tidak segera mencuci kendaraannya setelah dipakai hujan-hujanan.

Asal tahu saja, menunda cuci motor setelah kehujanan ada dampaknya loh.

Baca Juga : Motoran Tiap Hari, Begini Cara Dapatkan Wajah Ala Cewek Jepang

"Air hujan berpotensi cukup besar membuat motor menjadi rusak secara perlahan.

Maka itu, sebaiknya motor yang setelah terkena hujan segera dibilas atau dicuci," ujar Joey Tumanduk, pemilik Fusion Motocare and Detailing yang berada di Beji, Depok yang dikutip Otofemale.id dari Kompas.com.

Water spot bisa timbul di bodi motor yang habis kehujanan

BODI JADI PANUAN

Dampak pertama malas cuci motor setelah kehujanan adalah timbulnya bercak pada bodi mobil.

Air hujan yang dibiarkan kering, akan membuat bodi motor seperti panuan..hiii.

Baca Juga : Kisah Cintawati, Dari Riding Tiger Sampai Harley Davidson ke Amrik

Kandungan mineral pada air hujan yang terdiri dari zat besi menempel dan mengering hingga menjadi bercak atau bahasa kerennya water spot.

Nah water spot itu ada 2 macam, yang hanya menempel pada permukaan cat dan yang mengandung zat yang sifatnya korosif (seperti air laut yang kadar garamnya tinggi).

Baca Juga : Bisa Dicontek, Tips Rambut Pajang Anti Berantakan Saat Naik Motor

Baik water spot tipe pertama dan kedua, bisa dihindari dengan cara yang mudah.

Biasakan minimal guyur keseluruhan bodi motor setelah terkena air hujan.

Lalu dilanjutkan dengan mengelap bagian bodi sampai kering.

Rantai motor bisa timbul karat, akibat air hujan

SECARA BERKALA MERUSAK KOMPONEN

Kelar diajak hujan-hujanan dan belum dicuci, biasanya rem motor timbul bunyi berdecit saat besoknya digunakan.

Kotoran yang menempel pada permukaan kampas rem, jadi penyebab timbulnya bunyi berdecit itu.

Baca Juga : Yamaha MT-15 Bergelar Bike of The Year Versi OTOMOTIF Award 2019

Masih soal kotoran yang menempel, juga bisa picu masalah pada suspensi.

Kotoran yang menempel di batang (depan atau belakang), secara berkala akan memicu kebocoran pada part tersebut.

Baca Juga : Safety Riding Camp 2019, Honda Bekali Milenial Peduli Berlalu Lintas

Pada motor jenis cub (bebek) dan sport, komponen berbahan logam seperti rantai bisa timbul karat karena terkena air hujan.

Semir ban hanya pada bagian dindingnya saja

BAN BOLEH DISEMIR?

Cuci motor di tempat cuci steam, biasanya sepaket dengan semir ban.

Bolehkah ban motor disemir? Dilansir Otofemale.id dari GridOto.com, bahwa menyemir ban motor itu diperbolehkan.

Baca Juga : Selain Jas Hujan, Baju Bahan Ini Wajib Ada di Bagasi Vario 125

Asal bagain yang disemir hanya dinding ban alias tire wall saja.

Kalau sampai bagian tengahnya disemir juga, maka ban akan licin dan mengurangi grip ke aspal.

Akibatnya bisa membahayakan si pengendara.