Ahmad Faizin juga menjelaskan akibat kecepatan yang terlalu tinggi, tembok penyelamat tidak bisa menghentikan laju motor korban.
Baca Juga : Skutik Vario Jadi Juaranya Ekspor Honda
Akibatnya, korban terjun bebas ke dalam jurang sedalam 20 meter yang jaraknya 5 meter dari tembok penyelamat.
Kanit Laka Lantas Polres Mojokerto Ipda Edy Widoyono membenarkan kejadian kecelakaan yang terjadi pada Minggu (21/4/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.
"Satu korban meninggal dunia dan satu korban kritis. Korban meninggal dunia yang mengemudikan kendaraan," kata Ipda Edy Widoyono.
SKUTIK ALAMI REM BLONG
Dengan alasan mudah dalam pengoperasian, maka banyak cewek yang memilih skutik jadi kendaraan sehari-hari.
Memang itu tidak salah, wong kenyataannya pakai skutik itu tinggal gas saja tanpa oper gigi seperti kalau mengendarai motor jenis bebek.
Baca Juga : Contact Center AHM Raih 4 Penghargaan, Sisihkan Ratusan Merek
Namun yang sangat disayangkan, kemudahan dalam mengoperasikan skutik tidak dilengkapi dengan pengetahuan lainnya.
Seperti melakukan pengereman di segala kondisi jalan, termasuk ketika menghadapi turunan.