Ban dalam kondisi tapaknya sudah tipis, jangan dipaksakan untuk dipakai perjalanan jauh.
Itu karena dalam kondisi tersebut, akan mempengaruhi handing dan pengereman.
2. Benjol
Periksa bagian dinding dan tapak ban.
Jika ditemui adanya benjolan, maka potensi ban pecah bisa terjadi tanpa diduga.
Benjolan terjadi akibat putusnya konstruksi kawat baja di dalam karet ban dan mengembang karena tekanan yang berasal dari dalam.
Baca Juga : Semalam Kehujanan, Cuci Mobil Dulu Yuk Sebelum Bukber
2. Robek
Saat dinding ban terkena benda tajam atau batu, bisa robek.
Kondisi seperti ini, tidak ada obatnya alias harus langsung ganti.
4. Retak Halus