Otofemale.id - Total ada 5 instruktur safety riding Honda siap adu skil di ajang tahunan The 20th Safety Japan Instructors Competition 2019 di Suzuka Circuit Traffic Education Center, Jepang (3-4/10/2019).
Adapun 5 orang istruktur safety riding Honda itu adalah 3 orang pemenang kompetisi Astra Honda Safety riding Instructor Competition dan 2 instruktur safety riding PT Astra Honda Motor (AHM).
Baca Juga: Pakai Desain dan Perbaharui Fitur, New Honda Supra GTR 150 Makin Agresif dan Kekinian
Dalam kompetisi tahunan ini mereka akan turun pada 3 kelas bergengsi, yakni 750cc (Hendrik Ferianto dan Deni Surahman dari Safety riding AHM), 400cc (I Gusti Ngurah Agung Iswahyudi dari Astra Motor Denpasar dan Ibnu Fachrizal asal Astra Motor Samarinda) dan 125cc (Samsul Falah dari main dealer PT Wahana Makmur Sejati).
Baca Juga: Honda Bikers Day 2019 di Ambarawa Tinggal 2 Bulan Lagi, Begini Cara Mengikutinya
Khusus kelas 400cc, Ibnu Fachrizal akan berjuang mempertahankan gelar juara yang diperolehnya pada tahun lalu.
Program latihan khusus selama 1 bulan di Bandung dan intesif di di Traffic Education Rainbow Center (TERC) Hamanako dan Suzuka Circuit Traffic Education Center, dilakoni oleh 5 orang 5 instruktur safety riding Honda tersebut.
Deputy General Manager Marketing Planning and Analysis AHM Andy Wijaya mengatakan sebelum berkompetisi, berbagai persiapan telah dilakukan oleh para peserta guna memberikan hasil yang terbaik bagi bangsa Indonesia.
Selain berlatih, salah satu bekal terbesar yakni para instruktur telah terbiasa dengan mengimplementasikan teknik berkendara yang aman dan nyaman di jalan raya dalam beraktivitas sehari-hari.
"Kami berharap melalui berbagai persiapan yang matang selama 2 bulan, para instruktur binaan AHM mampu mengikuti kompetisi bertaraf International sehingga dapat memberikan hasil yang positif pada ajang The 20th Safety Japan Instructor Competition 2019.
Kami juga berharap, setibanya di ke Tanah Air para instruktur ini akan menjadi garda terdepan dalam memberikan edukasi serta berkampanye keselamatan berkendara di tengah masyarakat Indonesia," ujar Andy Wijaya.
Kompetisi the 20th Safety Japan Instructors Competition 2019 juga diikuti para instruktur terbaik dari 9 negara lainnya yakni Singapore, Malaysia, Thailand, Philippines, Vietnam, India, Taiwan, Australia dan Turki.
Para peserta akan diuji mengenai pengetahun terkait keselamatan dan keterampilan berkendara dalam ujian praktik serta ujian melakukan edukasi keselamatan berkendara.
Pada ujian edukasi, para peserta dituntut untuk memiliki kemampuan untuk mengajar dalam berbagai kasus yang diberikan oleh tim juri.Sedangkan pada uji praktik, para peserta akan diuji kemampuannya melalui uji dalam
keterampilan berkendara mencakup teknik pengereman, kestabilan diatas motor, pengoperasian sepeda motor dan posisi berkendara yang baik dan benar dalam berbagai kondisi dalam sesi praktik braking, slalom course dan low speed balance.