Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sama-sama Kena Air, Mengapa Mobil yang Menerobos Banjir Lebih Berisiko Turun Mesin Dibandingkan dengan yang Hanya Terendam? Ini Jawabannya!

Rachel Anastasia - Sabtu, 25 Januari 2020 | 19:39
Ilustrasi mobil menerobos banjir.
Tribunnews

Ilustrasi mobil menerobos banjir.

Otofemale.id - Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sempat mengalami banjir yang cukup besar di awal tahun 2020 kemarin.

Lebih tepatnya, pada Rabu, 1 Januari 2020, curah hujan yang tinggi memberi dampak banjir di beberapa wilayah.

Bahkan ada beberapa wilayah yang harus menghadapi volume air yang cukup tinggi bahkan sampai melebihi tinggi badannya.

Baca Juga: Sambangi Diler Yamaha Dengan Bawa 6 Kaleng Khong Guan Berisi Uang Koin, Pria Banyuwangi Bawa Pulang Skutik NMAX

Sehingga banyak dari mereka yang harus berenang untuk menyelamatkan diri dari banjir yang cukup besar kemarin.

Bukan hanya itu saja, bahkan banjir besar itu pun membuat berbagai kendaraan termasuk mobil sampai terendam.

Bahkan jika ada yang masih memaksakan untuk lewat, ada yang mau menerobos atau menerjang banjir untuk sampai ke tempat tujuan.

Lalu kalau dilihat dari kerusakan, mana yang lebih memiliki risiko besar membuat kerusakan pada mesin mobil?

Terendam atau menerjang banjir?

Melansir dari GridOto.com, rupanya mobil yang menerjang banjir lebih berisiko timbul kerusakan parah di mesin daripada yang hanya terendam.

Baca Juga: Skutik Suzuki Address FI Kena Recall, Ada 4 Komponen yang Kudu Dicek and Ricek

Source :GridOto.com

Editor : Otofemale

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x