Otofemale.ID - Secara umum, prakiraan cuaca wilayah Jakarta akan diguyur hujan pada siang samapi sore.Hujannya juga yang intensitasnya ringan kok.
Hanya saja memang dari akun @infobmkg, wilayah di Jakarta Timur diperkirakan terjadi hujan petir di sore hari.
Baca Juga: Jangan Takut Ingatkan Pemotor Dilarang Merokok, Ini Aturannya
Kendarai motor matik saat hujan, ladies jangan sepelekan alas kaki.
Bukan alasan, sayang sepatu basah malah nyeker saat kendarai motor.
Baca Juga: Helm Basah Akibat Kehujanan Cara Keringkannya Bukan Dijemur, Bisa Fatal
Nggak nyeker, tapi ganti sepatu dengan sendal jepit.
Itu juga bukan keputusan yang bijaksana, ketika naik motor salam kondisi hujan.
Pasalnya Namun, hanya pakai sendal jepit saat kendarai motor di kondisi hujang nggak aman alias nggak safety.
Itu karena kaki nggak terlindungi dan akan gampang terluka bila terkena bentu dan benda keras.
Selain itu, banyak kuman penyakit yang dibawa oleh genangan air akibat hujan yang mengguyur.
Baca Juga: Hujan Mulai Mengguyur Jalanan, Simak Tips Aman Motoran Ini!
Dan kuman penyakit itu, akan bisa masuk ke dalam tubuh dan membuat sakit.
AMAN NAIK MOTOR SAAT HUJAN
Selain jangan pakai sendal jepit atau bahkan nyeker, masih ada 5 hal lainnya yang perlu diperhatikan saat kendarai motor di kondisi hujan.
1. Jas hujan model poncoPada dasarnya jas hujan itu miliki 2 model, yakni ponco dan setelan.
Nah, jas hujan yang direkomendasikan ketika kendarai motor dalam kondisi hujan adalah model setelan.Jas hujan model ponco, tidak disarankan untuk dipakai.Selain beresiko terjadi kecelakaan, jas hujan ponco itu sebenarnya memang bukan untuk kebutuhan hadapi hujan saat naik motor.
Baca Juga: Care and Cheers : Ganti Oli Motor Matik, Nggak Hanya Oli Mesin Saja Loh2. Terjang genangan airJangan sembarangan terjang genangan air akibat hujan, ada bahanya loh.Siap tahu dibawah genangan air itu, ternyata ada lubang yang menganga dan bisa bikin celaka kalau sampai terperosok.Selain itu, menerjang genangan air juga beresiko motor mogok.
Apalagi kalau genangan air yang diterjang kedalamannya sampai membanjiri dek (skutik).Kondisi seperti ini, bisa bikin air masuk ke boks filter lalu tersedot ke ruang bakar udara dan picu water hammer.3. Rem mendadakPermukaan jalan yang licin saat hujan turun, membuat ban motor kehilangan traksi.
Baca Juga: Jakarta Hujan Penting Banget Rawat Jas Hujan Biar Siap Pakai, Perhatikan 2 Hal IniDalam kondisi seperti ini, pengereman yang dianjurkan adalah dengan perlahan dan halus.Melakukan pengereman mendadak, hanya akan membuat motor jadi selip dan juga picu tabrakan beruntun.4. Nekat pakai ban gundulPakai ban yang kembangannya masih bagus saja, masih punya resiko tinggi terjadi kecelakaan saat berkendara dalam kondisi hujan.
Apalagi kalau pakai ban gundul yang makin membuat daya cengkeram ban nggak ada lagi dipermukaan jalan licin akibat air hujan.5. Hindari ngebutLagi dan lagi, permukaan jalan yang licin akibat hujan akan membuat daya cengkeram ban motor jadi berkurang.Dengan ban yang kehilangan traksi di permukaan jalan yang licin akibat hujan, maka momentum pengereman juga nggak bisa maksimal.Akibatnya motor butuh waktu untuk berhenti saat dilakukan pengereman.(*)