Ladies jangan lupa untuk segera cuci mobil kalau habis dipakai hujan-hujanan.
Atau minimal bilas bagian bodi mobil dengan air bersih dan kemudian dikeringkan.
Baca Juga: Ritual Panasin Mesin Mobil Disenangi Bocah, Ladies Wajib Waspada Ada Bahaya Mengancam
Biar nggak penasaran kenapa harus langsung dibilas atau dicuci kelar mobil diajak hujan-hujanan, simak deh penjelasan Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota-Astra Motor (TAM) Didi Ahadi.
"Kalau mobil tidak segera dibersihkan padahal baru saja digunakan saat hujan kotoran bisa saja masuk ke bagian clear coat," ungkapnya.
Didi Ahadi juga menekankan perlunya mobil dibilas atau dicuci setelah menerjang genangan air yang miliki kadar garam tinggi."Apalagi jika mobil digunakan untuk menerjang genangan air laut atau rob," ujar Didi seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Kelihatannya Cakep, Sayangnya Pakai Semir Ban Mobil di Musim Hujan Ada BahayanyaJika mobil terkena air laut, Didi mengatakan, potensi kerusakan seperti terjadinya karat pada bagian mobil akan lebih besar.Mengingat, kandungan garam pada air laut cukup tinggi.
Baca Juga: Teman Lagi Galau Jangan Biarkan Kendarai Mobil Sendiri, Pakar Kasih PenjelasanSehingga, jika tidak segera dibilas bukan tidak mungkin bisa menyebabkan kerusakan seperti keropos pada bagian bodi.Terpisah, Robby Kurnia, CEO Autoglaze Indonesia , mengatakan, air hujan yang tidak segera dibilas dan dibiarkan mengering bisa membuat timbulnya bercak seperti garam.
"Kalau jarang dibersihkan bisa timbul seperti itu.Jadi sebaiknya langsung dibilas atau dicuci biasa saja tanpa menggunakan sabun," katanya.Terpenting menurut Robby adalah proses mengeringkannya yakni dilap sampai benar-benar kering.CEO Makko Group Christopher Sebastian juga mengatakan, bahwa air hujan mempunyai sifat yang kurang bersahabat untuk komponen kaca dan bodi mobil."Intinya jangan sampai (kotoran) mengering dan didiamkan dalam waktu berhari-hari. Kondisi seperti itu yang menjadikan kaca mobil cepat berjamur dan warna cat mobil menjadi kusam," katanya.(*)