Otofemale.id - Ada beberapa pilihan bahan bakar alias bensin selama perjalanan Mudik Asik Lebaran 2019, lalu mana yang pas buat mobil kamu?
Oke sebelum tahu mana yang pas buat mobil kamu, pilihan bahan bakar yang tersedia di pom bensin Pertamina ada Premium, Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo.
(Jadwal buka puasa hari ke-18 Ramadhan 1440H untuk Jakarta dan sekitarnya, jam 17.47 WIB).
Baca Juga: Cuman Rp 249 Juta, Harga SUV Glory 560 Termewah di Surabaya
Lalu kalau ketemunya pom bensin Shell, maka Reguler, Super dan V-Power.
Untuk bensin jenis Premium memiliki reseach octan number (RON) 88, Pertalite/Shell Reguler itu RON 90, Pertamax/Shell Super RON 92 dan Pertamax Turbo RON 98 lalu V-Power RON 95.
KUNCIAN PENENTU BENSIN
Asal isi BBM, bikin performa mobil nge-drop
Otofemale.id melansir dari Hyundaimobil.co.id, untuk menentukan bensin yang pas sebenarnya cukup berpedoman pada rasio kompresi mobil itu sendiri.
Rasio kompresi tiap mobil itu bisa berbeda-beda dan oleh karenanya kebutuhan akan bahan bakarnya jadi tidak sama.
Baca Juga: Mudik Asik, 4 Cairan Mobil Wajib Tengok Sebelum Perjalanan Jauh
Berpedoman pada rasio kompresi maka, jika angkanya kurang dari 9 pakai bensin RON 88.
Sedangkan pada mobil berasio kompresi 9-10, bensinnya pakai RON 90.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2019, Korlantas Beri Dispensasi Bahu Jalan Tol
Selanjutnya, antara 10-11 pakai RON 92 dan 11-13 bensin RON 95 atau 98.
Misalnya mobil kamu Hyndai i20 yang ratio kompresinya 10,5 : 1, maka bensin yang pas untuk dipakai jenisnya Pertamax atau Shell Super.
(Link Daftar Ratio Kompresi Mobil)
PAKAI BENSIN RON LEBIH RENDAH
Isi bensin ngasal, bikin performa mobil ngedrop
Mobil dengan rasio kompresi 10,5 seperti Hyundai i20, bisa saja diisi dengan bahan bakar RON lebih rendah dari yang seharusnya.
Misalnya seharusnya pakai Pertama atau Shell Super yang RON92, diisi dengan RON 90 (Pertalite atau Shell Reguler).
Baca Juga: H-3 Lebaran 2019 Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik, Ingat Tol One Way
Mobil sekarang punya teknologi mesin yang otomatis bisa melakukan penyesuaian ketika diisi bensin dengan RON lebih rendah, sehingga akan tetap bisa hidup dan jalan.
Namun karena bahan bakarnya tidak sesuai kebutuhan, akan memiliki efek negatif.
Baca Juga: Mudik Asik, 2 Hal Dasar dan Penting Ini Jangan Sampai Lupa
Diantaranya seperti penurunan performa mobil, timbul bunyi ngelitik, penumpukan karbon di ruang bakar dan pemakaian bahan bakar yang lebih boros.
Nah loh, kalau boros bensin ujung-ujungnya dompet bisa robek.
AKIBAT DIISI BENSIN RON LEBIH TINGGI
Mengisi tangki bensin Hyundai i20 dengan Pertamax Turbo atau V-Power, bukan berarti hasil akhirnya akan lebih bagus dari pakai Pertamax.
Dipaksa pakai bensin jenis Pertamax Turbo ataupun Shell V-Power, juga bisa bikin ngelitik dan juga energi yang dihasilkan tidak optimal.