Cara Merawat Ban Mobil Agar Tetap Nyaman dan Aman Dipakai, Catat!

Sabtu, 15 Agustus 2020 | 11:17
Freepik/jcomp

Ilustrasi merawat ban mobil.

Cara Merawat Ban Mobil Agar Tetap Nyaman dan Aman Dipakai, Catat!

Otofemale.id -Ternyata kita perlu menjaga 'kesehatan' ban dengan baik agar pemakaiannya bisa lama.

Tak heran, sebab ban merupakan salah satu komponen mobil yang menyangkut kenyataman dan keamanan.

Maka dari itu ada beberapa cara yang bisa Ladies lakukan untuk mengatasi hal tersebut agar ban mobil tahan lama.

Melansir dari instructables.com, inilah beberapa tips sederhana yang bisa Ladies coba untuk menjaga 'kesehatan' ban mobil kita.

Baca Juga: Horang Kaya Mah Bebas, Detik-Detik Pria Persembahkan Range Rover Pink Saat Lamar Kekasih

1. Memeriksa ban

Kalau Ladies pernah melewati jalan yang memiliki banyak batu cukup tajam, jangan lupa untuk memeriksa sekitaran ban.

Terkadang meski bagian luarnya terlihat bagus, bisa saja bagian dalammnya yang rusak.

Sehingga akan memunculkan bocor halus dan lama-lama akan menguras keseluruhan angin ban.

Sebaiknya segera bawa ke tukang ban terdekat untuk dilakukan pengecekan atau jika diperlukan maka gantilah dengan ban baru.

Baca Juga: Festival Otomotif Online Pertama di Asia Segera Hadir, Banyak Untung yang Mau Beli Mobil Baru

2. Rotasi ban

Mungkin ini agak melelahkan, namun Ladies bisa membiasakan memutar ban setelah mobil dipakai untuk menempuh jarak yang cukup jauh.

Tidak perlu gunakan tenaga profesional, Ladies bisa pelajari sendiri caranya.

Cukup menukar antara ban depan ke bang belakang atau ban kanan ke ban kiri begitu juga sebaliknya.

3. Pemeriksaan rutin tekanan angin

Baca Juga: Ladies Ingin Mengemudi Saat Hujan Deras? Perhatikan Apa yang Harus Dipatuhi Agar Tetap Aman Selama Berkendara

Setidaknya satu kali dalam sebulan, Ladies bisa periksa tekanan angin ban, kalau bisa minimal 6 jam setelah dikendarai atau cek tekanan angin ban setelah semalaman mobil didiamkan.

Sebab pada waktu inilah yang paling tepat untuk melihat apakah tekanan angin di ban Ladies sudah sesuai dengan porsinya atau tidak.

Semakin tinggi tekanan, maka semakin besar kapasitas angkut ban, semakin stabil juga penanganan kendaraannya.

Baca Juga: MG HS Pilihan Baru Medium SUV, Harganya Cuman Rp 369 Jutaan

Namun jangan sampai tekanan angin ban mendekati angka maksimum sebab itu bisa saja justru memicu kecelakaan yang tak diinginkan.

Ban normal bocor sekitar 0,5 hingga 1 psi per bulan.

Selain itu, saat suhu sekitar turun dengan perubahan musim, demikian juga tekanan udara ban.

Tampaknya penurunan suhu yang terkait cocok dengan suhu operasi yang lebih rendah dari ban dalam cuaca dingin.

Baca Juga: Jaksa Pinangki Diduga Terima Suap Milyaran Rupiah dari Djoko Tjandra, Mobil Mewahnya Cuman Alphard?

Intinya tekanan angin pada ban yang paling bagus adalah yang memadai, tidak kurang dan juga tidak lebih.

Selain itu tekanan angin pada ban juga akan membantu penghematan bahan bakar meski pun tidak banyak.

4. Meriksa sisi samping ban (dekat pelek)

Gunakan produk pembersin ban agar bisa memberikan pandangan yang jelas pada ban.

Baca Juga: Wacana Ganjil Genap Berlaku 24 Jam di Jakarta, Dishub Siapkan Solusi Pengganti Mobil Pribadi

Nantinya kita bisa menemukan retakan pada ban atau kerusakan di luar torehan permukaan pada sisi ban.

Sebab kalau Ladies menemukannya, kita bisa mencari tahu sumbernya apa dan penanganan seperti apa yang sangat tepat.

Baca Juga: Kebiasaan Berkendara dengan Isi Tangki Bensin Sedikit Ternyata Tidak Baik, Bisa Merusak Mesin!

5. Penyeimbangan ban

Beberapa toko punya alat elektronik yang berfungsi untuk mengatur keseimbangan ban yang memungkinkan ban diputar ke posisi apa pun tanpa memengaruhi keseimbangannya.

Nah kira-kira seperti itu Ladies,silahkan dicoba.

Baca Juga: Cegah Alami Ban Tiba-Tiba Pecah Dijalan, Ini 5 Cara yang Harus Dilakukan

Editor : Rachel Anastasia Agustina

Sumber : Instructables

Baca Lainnya