Bongkar Beli Mobil Bayar Cash atau Kredit, Enaknya Pilih yang Mana?

Senin, 09 Agustus 2021 | 09:48
wuwm.com

Beli mobil pribadi (ilustrasi).

Otofemale.ID - Cash dan Kredit, 2 pilihan pembayaran yang dihadapi calon pembeli mobil.

Mau itu beli mobil baru atau juga yang seken, pilihan bayarnya ya kalau nggak cash ya kredit.

Baca Juga: Murah! Segini Biaya Perpanjangan SIM di Layanan SIM Keliling Jakarta

Bingung nggak sih, mau beli mobil pilih cara pembayaran yang seperti apa?

Biar nggak bingung, kuy ah tanya langsung ke ahlinya.

Baca Juga: Masih Banyak yang Menutup Pintu Mobil dengan Cara Dibanting, Itu Salah Loh

Menurut Chief Executive Auto2000 Martogi Siahaan, alasan mempertimbangkan pembelian mobil penting dilakukan karena bersangkutan dengan budget yang dimiliki.

"Pertimbangkan secara bijak sebelum memutuskan untuk membeli mobil secara tunai atau kredit sesuai kemampuan keuangan," ujar Martogi dalam keterangan resminya, Minggu (8/8/2021).

Bicara soal untung rugi, sebenarnya kedua cara pembelian tunai dan cicilan alias kredit, secara garis besanya sama-sama memiliki sisi tersebut.

Beli mobil secara cash, konsumen nggak mikir lagi pelunasan kredit setiap bulannya.

Bayar beli mobil secara cash, juga diklaim lebih irit karena nggak harus bayar biaya-biaya termasuk bayar bunga.

Baca Juga: Nggak Perlu Angkat Wiper Saat Mobil di Parkir, Malah Bikin Masalah

"Termasuk dapat menjualnya (mobil) kembali kapan saja karena tidak ada ikatan perjanjian kredit dengan leasing," kata Martogi.

Kelemahan bayar cash, tabungan langsung terkuras sebesar nilai mobil yang dibeli konsumen.

Terkurasnya tabungan akibat beli mobil secara cash, memungkinkan juga menggerus dana lain-lain yang disimpan.

Beli mobil secara kredit, konsumen dimudahkan untuk membeli mobil baru walau dananya belum terkumpul.

Bahkan bisa memiliki ragam model, karena nggak dibatasi uang tunai sepanjang bisa melunasi down paymet (DP).

Konsumen juga dimungkinkannya untuk mengatur DP dan angsuran per bulan sesuai dengan rencana keuangan.

Baca Juga: Mobil Terbakar Gegara Pasang Alarm Bisa Diganti Asuransi, Asal...

DP besar memberikan keringanan cicilan perbulan, sementara DP ringan memberikan kemudahan pembayaran di awal meskipun akan memperbesar cicilan perbulan.

Pembelian secara kredit juga membuka peluang konsumen mendapatkan asuransi kendaraan.

Hal ini lantaran memang diberikan oleh tiap lembaga pembiayaan.

Sedangkan untuk kerugian, sudah pasti transaksinya lebih tinggi bila ditotal menginta adanya biaya tambahan bunga cicilan.

Baca Juga: Sering Nggak Dianggap, Kerikil Nempel di Ban Motor Bisa Picu Bahaya

Selain konsumen juga harus menyediakan berkas administrasi lebih banyak untuk proses cicilan yang melibatkan lembaga pembiayaan sebagai pihak ketiga.

"Ada risiko pengajuan kredit ditolak oleh leasing atau bank akibat tidak lulus pengecekan status keuangan di Bank Indonesia.

Selain risiko masalah, andai mengalami kesulitan pembayaran angsuran berjalan, yang terburuk mobil bisa ditarik oleh leasing," ucap Martogi(*)

Editor : Octa

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya