Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Salut! Spion Mobil Dipatahkan Lalu Pipi Kena Bogem, Emak-Emak di Surabaya Penjarakan Pria Jakarta

Octa Saputra - Kamis, 03 Oktober 2019 | 18:08
Perempuan kemudikan mobil (ilustrasi)
liveboudica.com

Perempuan kemudikan mobil (ilustrasi)

Otofemale.id - Aksi saling serobot saat hendak keluar tol Waru, berakhir dengan tindakan penganiayaan.

Kejadian di atas terjadi di Surabaya, Jatim, melibatkan emak-emak warga Kedurus dengan pengemudi pria asal Jakarta Utara.

Kronologi kejadian yang dikutip Otofemale.id dari Surabayaraya.com, menyebutkan bahwa aksi saling serobit dan berujung pada penganiayaan itu terjadi pada 26 September 2019.

Baca Juga: Tips Jitu Agar Nyaman Mudik Naik Mobil Sama Si Kecil, Simak Ladies!

Awalnya, emak-emak bernama Amik dan pengemudi pria berinisial YA saling serobot saat hendak keluar tol Waru.

Dari saling serobot, kemudian berlanjut dengan salin pepet kendaraan satu dan lainnya.

Amik yang nggak terima, kemudian gedor-gedor kaca mobi pelaku.

Baca Juga: Apes, Mobil Sport Mewah Pria Malang Ini Dibakar Massa Pendemo, Pulang-Pulang Naik Ojol

Nggak terima diperlakukan atas perlakuan korban, pelaku kemudian membuka kaca mobil dan ngomel.

Emosi jadi memuncak ketika korban malah cuek saja dan kejadian deh, spion mobil Amik dipatahkan pelaku.

Aksi patahkan kaca spion itu, membuat Amik mencak-mencak dan menyuruh pelaku berhenti.

"Keduanya akhirnya berhenti di Selatan pertokoan Cito A. Yani, dan sesampainya disana keduanya terlibat cekcok," ungkap Kanit Reskrim Polsek Gayungan Polrestabes Surabaya, Ipda Hedzen (3/10/2019).

Baca Juga: Seperti Ini Ketika Suzuki Jimny Langsung Diajak Main Tanah di Trek Offroad

Saat cekcok itulah, bogem mentah pelaku melayang ke pipi sebelah kanan korban dan membuatnya sampai jatuh berguling-guling.

Jadi korban aksi penganiayaan, Amik kemudian melapor ke Polsek Gayungsari Polrestabes Surabaya.

Dari laporan yang diajukan dan hasil visum, pelaku kemudian diamankan oleh anggota Reskrim dan langsung digelandang ke Mapolsek Gayungan.

Pelaku saat ini mendekan dalam penjara dn dijerat tindak pidana Penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 ayat 1 KUHP.

EMAK-EMAK SUPIR ANGKOT BAWA ANAK

Polwan cantik anggota Ditlantas Polda Jabar, saat hentikan emak-emak supir angkot yang narik sambil bawa bayi.

Polwan cantik anggota Ditlantas Polda Jabar, saat hentikan emak-emak supir angkot yang narik sambil bawa bayi.

Sambil narik trayek nomor 09 rute Ciwastra-Cicaheum, aksi emak-emak supir angkot viral di medsos.

Itu setelah beredar video yang diposting oleh akun @rtmcpoldajabar, 5 hari lalu.

Postingan video itu diberikan caption,"Ibu, supir angkot dan Bayinya. Polwan Ditlantas Polda Jabar @hilsiani menghimbau seorang "wonder woman in real life" yang membawa serta bayinya narik angkot utk berhati-hati dalam berkendara. Mari do'akan ibu dan anaknya utk sehat selalu dan lancar rejekinya. Aamiin".

Baca Juga: Klenteng San Po Kong dan Mesjid Agung Jawa, Sasaran Fun Trip Festival Avanza-Veloz Sebangsa di Semarang

Dalam video postingan itu terlihat emak-emak supir angkot membawa anaknya yang masih bayi saat mencari nafkah.

Si dede bayi yang sedang tidur, diletakkan di jok depan samping supir dengan beralaskan kasur bayi dan berselimut kain.

Di luar cendela angkot, terlihat seorang polwan cantik ngobrol dengan emak-emak tersebut.

Polwan cantik berhijab itu bernama Lia Hilsiani yang merupakan anggota Ditlantas Polda Jabar.

Baca Juga: Viral! Mahasiswi di Surabaya Pakai Mobil Sport Peugeot RCZ untuk Ikutan Demo

Sebagai sesama ibu, polwan Lia Hilsiani merasa kuatir dengan apa yang dilakukan emak-emak pengemudi angkot tersebut.

Beberapa kali polwan Lia Hilsiani meminta emak-emak yang narik angkot sambil bawa bayinya itu untuk berhati-hati.

"Bu hati-hati yah," pesan polwan Lia Hilsiani pada emak-emak pengemudi angkot.

Selain berpesan untuk hati-hati, oleh karena emak-emak pengemudi angkot itu masih netekin bayinya maka polwan Lia Hilsiani juga mengingatkan untuk jangan lupa menyantap makanan.

Kepada rekannya sesama polantas, polwan Lia Hilsiana ungkapkan kalau kaca cendela angkot tersebut kadang ditutupin kardus.

Itu dilakukan agar si bayi yang tidur di jok depan tidak kepanasan dan terkena angin.

Polwan Lia Hilsiana juga menunjukkan pada rekannya, kardus yang dimaksud itu disimpan dibawah jok angkot.

Editor : Otofemale

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x