Otofemale.ID - Melakukan perjalanan luar kota dengan mobil pribadi, tentunya akan lebih baik kalau direncanakan.
Waktu jadi salah satu yang harus direncanakan, saat melakukan perjalanan jarak jauh.
Baca Juga: Ganti Aki Toyota Avanza, Ini Pilihan dan Harganya di Online Shop
Ada beberapa orang yang lebih senang merencanakan perjalanan pada siang hari.
Nggak sedikit, dengan alasan sepi dan adem memilih melakukan perjalanan malam hari.
Baca Juga: Tilang Elektronik Nasional, Yuk Kenalan dengan Mekanisme Tilangnya
Sebenarnya, ada beberapa alasan yang membuat perjalanan malam hari jadi kurang safety.
Malam hari, visibilitas pengemudi jadi terbatas karena hanya mengandalkan lampu mobil dan lampu di jalan.
Pastinya ini sangat berbeda kalau lakukan perjalanan luar kota pada siang hari.
Visibilitas pengemudi pada malam hari yang terbatas, juga membuat indra penglihatan harus bekerja ekstra keras dan jadi cepat lelah.
Baca Juga: Mobil Baru Masih Nekat Pakai Pertalite, Malah Jadi Boros Loh
Selain mata, berkendara pada malam hari juga membuat pengemudi memiliki kecenderungan mengalami penurunan konsentrasi.
Belum lagi dengan kenyataan adanya faktor kurang disiplinnya pengguna jalan lain yang dapat picu kecelakaan.
Baca Juga: Dewa Kipas 'Keok', GM Irene Kharisma Pulang Bisa Beli Brio RS Urbanite
Kurang disiplin dari pengendara lain itu misalnya pengguna motor yang tidak pakai lampu dari arah berlawanan.
Atau juga pengendara lain yang membiarkan lampu remnya mati.
Melakukan perjalanan malam hari, juga sering dilakukan sampai lewati batas waktu istirahat.
Standarnya jam biologis manusia itu mulai jam 21.00 WIB dan kalau nggak istirahat, maka akan cenderung alami penurunan kemampuan.(*)