Follow Us

Tabrakan Beruntun Bukan Hanya Momok di Jalan Tol, Begini Cara Hindarinya

Octa - Rabu, 17 Juli 2019 | 18:50
Tabrakan beruntun libatkan 7 mobil di persimpangan Hanoman, Semarang, Jateng (15/7/2019).
TribunJateng.com

Tabrakan beruntun libatkan 7 mobil di persimpangan Hanoman, Semarang, Jateng (15/7/2019).

Sebab tidak semua pengemudi siap mengantisipasi. Selain itu, pemgemudi juga harus selalu siap dan tidak boleh kehilangan konsentrasi saat mengemudi.

Lalu bagaimana cara agar tidak terlibat tabrakan beruntun? Ada 2 tori yang harus dimengerti agar terhindar dari tabrakan beruntun.

TEORI 3 DETIK

Tabrakan beruntun di ruas JAlan Tol Gunung Sari Surabaya, Jatim (20/4/2019)
TribunMadura/IST

Tabrakan beruntun di ruas JAlan Tol Gunung Sari Surabaya, Jatim (20/4/2019)

Dalam dunia safety driving, untuk mengetahui jarak pengereman pakainya teori 3 detik.

Contoh dari teori tersebut Kalau kita bergerak, dari angka 60 kpj, untuk dapat per menitnya dibagi 1 jam (60 menit).

Angka yang didapat 1 meter dengan satuan menit dan kalau mau dijadikan per detik, maka harus dibagi lagi dengan 60 (detik).

Baca Juga: SUV Toyota Fortuner Masuk Got, Ini Ciri-Ciri Supir Ngantuk

Perhitungan dari teori ini, didapat 16 meter/detik dan kalau dijadian teori 3 detik, maka hasilnya adalah 48 meter/detik.

Dengan demikian pada saat Anda melaju 60kpj, mengantisipasi jaraknya aman sekitar 48 meter.

TABEL JARAK AMAN

Kementrian Perhubungan RI, juga miliki tabel jarak aman berkendara.

Source : Surya.co.id, Tribunjateng.com

Editor : Otofemale

Baca Lainnya

Latest